Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Lewat Permainan Kreatif, Adit Taklukan Uzair di Babak Kelima
Olahraga
11 jam yang lalu
Lewat Permainan Kreatif, Adit Taklukan Uzair di Babak Kelima
2
KPU DKI Gelar Sayembara Maskot dan Jingle Pemilihan Gubernur Jakarta
Pemerintahan
11 jam yang lalu
KPU DKI Gelar Sayembara Maskot dan Jingle Pemilihan Gubernur Jakarta
3
Jet Pribadi Sandra Dewi Diselidiki Kejagung dalam Kasus Korupsi PT Timah
Hukum
11 jam yang lalu
Jet Pribadi Sandra Dewi Diselidiki Kejagung dalam Kasus Korupsi PT Timah
4
Johnny Depp Berencana Beli Kastil Tua Bersejarah di Italia
Umum
10 jam yang lalu
Johnny Depp Berencana Beli Kastil Tua Bersejarah di Italia
5
Ditanya Kemungkinan Rujuk dengan Farhat Abbas, Nia Daniaty Pilih Bungkam
Umum
11 jam yang lalu
Ditanya Kemungkinan Rujuk dengan Farhat Abbas, Nia Daniaty Pilih Bungkam
6
PJ Gubernur Ribka Haluk Buka UKW Perdana Papua Tengah
Umum
10 jam yang lalu
PJ Gubernur Ribka Haluk Buka UKW Perdana Papua Tengah
Home  /  Berita  /  GoNews Group
Sepakbola Piala Presiden 2019

Milo Buka Kunci Kesuksesan Arema FC

Milo Buka Kunci Kesuksesan Arema FC
Minggu, 14 April 2019 18:00 WIB
Penulis: Azhari Nasution
MALANGPelatih Arema FC, Milomir Seslija, menilai timnya bermain lebih cerdas saat berhasil menundukkan Klub Persebaya Surabaya dengan skor 2-0 pada final kedua Turnamen Sepakbola Piala Presiden 2019, Jumat (12/4/2019) malam.

Pada final pertama yang berlangsung di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Jawa Timur, 9 April lalu, kedua tim bermain imbang 2-2.

Di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang--tempat final kedua dihelat--Nur Hardianto berhasil memecah kebuntuan pada masa tambahan waktu babak pertama.

Ricky Kayame lantas memastikan kemenangan di pengujung laga usai memanfatkan kesalahan fatal kiper Persebaya, Abdul Rohim.

"Arema bermain cukup pintar, kami memang menunggu salah satu stoper Persebaya untuk naik. Gol pertama tadi (Jumat--red) serangan balik yang berawal dari Hamka (Hamzah)," ujar Seslija.

Pria asal Bosnia tersebut juga menepis anggapan timnya bermain lebih bertahan di laga tersebut. Dirinya menyebut ada perubahan taktikal yang membuat Singo Edan harus rela kehilangan bola.

"Setelah gol pertama, pemain Arema memang diinstruksikan untuk bermain lebih kalem, tetapi bukan bertahan. Memang sengaja menunggu Persebaya membuat kesalahan (lagi) dan mencetak gol," ucap pelatih yang akrab disapa Milo tersebut.

Milo juga meminta semua pihak untuk menikmati gelar juara yang berhasil mereka dapatkan. Sementara terkait evaluasi dirinya meminta semua pihak untuk bersabar.

"Arema biarkan merayakan juara dulu, tetapi yang jelas kenapa (Robert) Lima tidak bermain karena hari ini masih proses penyembuhan cedera sementara Pavel (Smolyachenko) karena menyesuaikan strategi lawan Persebaya. Arema tim bagus, mempunya spirit bagus, mereka saling memahami, saya senang melatih tim ini," tegasnya.

Hasil ini mengantarkan Arema FC meraih supremasi tertinggi Piala Presiden musim ini. Singo Edan menjadi tim pertama yang memiliki dua gelar Piala Presiden setelah trofi sebelumnya didapatkan dua tahun yang lalu. ***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/