Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Mandiri 3X3 Indonesia Tournament 2024 Disambut Antusias di Medan
Olahraga
22 jam yang lalu
Mandiri 3X3 Indonesia Tournament 2024 Disambut Antusias di Medan
2
Kejutan, Aditya Tahan Remis Unggulan Pertama di Pertamina Indonesia Grand Master Tournament 2024
Olahraga
24 jam yang lalu
Kejutan, Aditya Tahan Remis Unggulan Pertama di Pertamina Indonesia Grand Master Tournament 2024
3
Pelita Jaya Jadi Tim Pertama Lolos BCL Asia, Coach Ahang Blak-blakan Terkait Persaingan di Next Round
Olahraga
16 jam yang lalu
Pelita Jaya Jadi Tim Pertama Lolos BCL Asia, Coach Ahang Blak-blakan Terkait Persaingan di Next Round
4
UEA Dukung Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 FIFA 2027
Olahraga
17 jam yang lalu
UEA Dukung Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 FIFA 2027
5
Duel Fisik dan Membaca Permainan Itu Keunggulan Sergio Ramos
Olahraga
21 jam yang lalu
Duel Fisik dan Membaca Permainan Itu Keunggulan Sergio Ramos
6
Penuhi Target ke Semifinal Piala Asia U 23, Timnas Indonesia Selangkah Lagi Raih Tiket ke Paris
Olahraga
11 jam yang lalu
Penuhi Target ke Semifinal Piala Asia U 23, Timnas Indonesia Selangkah Lagi Raih Tiket ke Paris
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Selesai Bertugas Antar Kotak Suara, Anggota KPPS Banyuasin Sumsel Tewas Ditabrak Babi

Selesai Bertugas Antar Kotak Suara, Anggota KPPS Banyuasin Sumsel Tewas Ditabrak Babi
Ilustrasi. (net)
Selasa, 23 April 2019 14:35 WIB
PALEMBANG - Duka kembali menimpa petugas KPPS. Kali ini KPU Sumatera Selatan merilis data petugas Panitia Pemungutan Suara (PPS) yang meninggal dunia saat dan setelah bertugas.

Data terbaru, seorang petugas PPS di Musi Banyuasin tewas ditabrak babi sepulang mengantar kotak suara.

"Sampai hari ini laporan masuk ke kami sudah ada enam meninggal dunia. Satu meninggal karena kecelakaan sepulang mengantar kotak suara ke PPK," terang Komisioner KPU Sumsel, Hepriyadi, saat dimintai konfirmasi, Selasa (23/4/2019).

Dikatakan Hepriyadi, korban meninggal yang ditabrak babi bernama Yanto (30). Dia bertugas di salah satu PPS di Desa Tajung Dalam, Keluang, Musi Banyuasin, dan sempat dibawa ke rumah sakit.


"Sempat dibawa ke rumah sakit, namun tidak tertolong. Korban ditabrak babi itu sepulang mengantar kotak suara, tidak ada orang lain karena dia pulang duluan," imbuh Hepriyadi.

Peristiwa ini, lanjut Hepriyadi, terjadi satu hari pasca-pencoblosan. Korban awalnya pergi bersama rombongan pada Kamis (18/3) malam dan pulang seorang diri menuju desa.

Selain Yanto, ada lima petugas KPPS lain yang meninggal. Mereka adalah petugas KPPS Ogan Komering Ulu, Ogan Komring Ilir, Banyuasin masing-masing satu orang, dan Ogan Komering Ulu Timur dua orang. Terakhir Yanto, petugas PPS Tajung Dalam, Musi Banyuasin, satu orang.

"Petugas KPPS kebanyakan meninggal setelah selesai pleno. Kemungkinan ini karena kelelahan, tentunya kami sangat berduka dan minta semua Ketua KPU di kabupaten/kota untuk melaporkan jika ada data terbaru," tutupnya.***

Editor:Muslikhin Effendy
Sumber:DETIK.COM
Kategori:GoNews Group, Peristiwa, Pemerintahan, Politik, Sumatera Utara, Sumatera Selatan
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/