Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Indonesia Raih Tiket Final Piala Thomas 2024, Jojo: Fajar/Rian Penentu
Olahraga
21 jam yang lalu
Indonesia Raih Tiket Final Piala Thomas 2024, Jojo: Fajar/Rian Penentu
2
Meski Cerai, Ria Ricis dan Teuku Ryan Tetap Jaga Hubungan Baik
Umum
23 jam yang lalu
Meski Cerai, Ria Ricis dan Teuku Ryan Tetap Jaga Hubungan Baik
3
Lawan Chinese Taipei, Fajar/Rian Tambah Keunggulan Indonesia 2-0
Olahraga
22 jam yang lalu
Lawan Chinese Taipei, Fajar/Rian Tambah Keunggulan Indonesia 2-0
4
Ed Sheeran Pilih Fokus Tur, Belum Mau Rilis Lagu Baru Tahun Ini
Umum
23 jam yang lalu
Ed Sheeran Pilih Fokus Tur, Belum Mau Rilis Lagu Baru Tahun Ini
5
Brad Pitt Kepergok Jalan Bareng Ines De Ramon di Pantai Santa Barbara
Umum
23 jam yang lalu
Brad Pitt Kepergok Jalan Bareng Ines De Ramon di Pantai Santa Barbara
6
Indonesia Tertinggal 0-2 dari China, Fadia/Ribka: Hasilnya Belum Sesuai
Olahraga
8 jam yang lalu
Indonesia Tertinggal 0-2 dari China, Fadia/Ribka: Hasilnya Belum Sesuai
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Suami Istri Pengusaha Sawit Tewas Dirampok, Mayatnya Ditemukan dalam Jurang di Pasaman

Suami Istri Pengusaha Sawit Tewas Dirampok, Mayatnya Ditemukan dalam Jurang di Pasaman
Mayat pasutri pengusaha sawit yang tewas dirampok dievakuasi ke RS Bhayangkara Polda Sumatera Barat. (foto: iNews.id/Budi Sunandar)
Sabtu, 18 Mei 2019 11:42 WIB
PASAMAN - Sepasang suami istri ditemukan tewas dengan luka bekas jeratan di dalam jurang sedalam 50 meter di jalan lintas Simpati Tigo Nagari, Kecamatan Simpati, Kabupaten Pasaman, Sumatera Barat (Sumbar), Jumat (17/5/2019) petang. Kedua korban diduga tewas dirampok dan mayatnya dibuang pelaku di pinggir jurang.

Jenazah pasutri itu kemudian dievakuasi polisi dan tim SAR untuk diidentifikasi dan dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda Sumbar.

Dari hasil identifikasi polisi, pasutri tersebut diketahui bernama Mulinar dan Syahrul (67), pengusaha kelapa sawit warga Kampung Pincuran Jorong Pinang Batupang, Kecamatan Simpati, Kabupaten Pasaman.

Dikutip dari iNews.id, keluarga korban, Mulyadi mengatakan, dugaan sementara keduanya menjadi korban perampokan karena mobil dan barang berharga korban tidak ditemukan di lokasi.

“Korban ditemukan di dalam jurang dalam kondisi tidak berbusana dan bekas jeratan dibagian leher,” katanya.

Kasus tersebut kini masih dalam proses penyelidikan petugas Polres Pasaman. Polisi juga mengolah tempat kejadian perkara dan meminta keterangan sejumlah saksi. ***

Editor:arie rh
Sumber:iNews.id
Kategori:GoNews Group, Peristiwa, Sumatera Barat
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/