Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Boy Pohan Berebut Tiket Wasit/Juri Tinju Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
20 jam yang lalu
Boy Pohan Berebut Tiket Wasit/Juri Tinju Olimpiade 2024 Paris
2
Mandiri 3X3 Indonesia Tournament 2024 Disambut Antusias di Medan
Olahraga
13 jam yang lalu
Mandiri 3X3 Indonesia Tournament 2024 Disambut Antusias di Medan
3
Kejutan, Aditya Tahan Remis Unggulan Pertama di Pertamina Indonesia Grand Master Tournament 2024
Olahraga
15 jam yang lalu
Kejutan, Aditya Tahan Remis Unggulan Pertama di Pertamina Indonesia Grand Master Tournament 2024
4
Pelita Jaya Jadi Tim Pertama Lolos BCL Asia, Coach Ahang Blak-blakan Terkait Persaingan di Next Round
Olahraga
8 jam yang lalu
Pelita Jaya Jadi Tim Pertama Lolos BCL Asia, Coach Ahang Blak-blakan Terkait Persaingan di Next Round
5
UEA Dukung Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 FIFA 2027
Olahraga
8 jam yang lalu
UEA Dukung Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 FIFA 2027
6
Duel Fisik dan Membaca Permainan Itu Keunggulan Sergio Ramos
Olahraga
13 jam yang lalu
Duel Fisik dan Membaca Permainan Itu Keunggulan Sergio Ramos
Home  /  Berita  /  DKI Jakarta

Hafiz Alquran Asal Kamboja yang Kuliah di UIN Suska Pekanbaru, Ternyata Sudah 3 Kali Lebaran Tidak Pulang

Hafiz Alquran Asal Kamboja yang Kuliah di UIN Suska Pekanbaru, Ternyata Sudah 3 Kali Lebaran Tidak Pulang
Minggu, 02 Juni 2019 16:50 WIB
Penulis: Muslikhin Effendy
PEKANBARU - Mat Alimin, mahasiswa semester enam program studi Ushuluddin di Universitas Sultan Syarif Kasim (UIN Suska) Pekanbaru asal Kamboja ternyata sudah tiga kali lebaran ini tidak bisa pulang kampung.

Mat Alimin sendiri, bisa melanjutkan pendidikan di Indonesia, karena mendapatkan beasiswa luar negeri dari Pemerintah Indonesia. Setiap tahun, ia mendapatkan uang beasiswa yang yang juga dikurangi Uang Kuliah Tunggal (UKT) per semesternya mencapai Rp2,8 juta.

Baca Juga: Hafiz Alquran Asal Kamboja Butuh Bantuan

Dengan uang beasiswa yang dipotong UKT dan biaya asrama (2,4 juta) hanya tersisa Rp2 juta setahun.

Orang tuanya tak bisa mengirimkan uang hidup perbulan untuk Mat. Jangankan untuk kirim uang buat Mat, kehidupan keluarganya di Kamboja amat susah. "Saya sering kekurangan dan meminjam uang ke teman sambil menunggu beasiswa cair," kata Mat seperti dilansir GoNews.co dari postingan salah satu akun FB bernama Indrini Aja, Sabtu (1/6/2019).

Lebaran ini, Mat Alimin kembali tidak pulang ke negara asalnya karena tidak ada biaya. Sudah tiga kali puasa, ia tidak pulang. Selama itu pula, ia memendam rindu pada kedua orangtuanya. Selama itu pula, ia harus merayakan Hari Raya Idul Fitri sendirian di asrama putra UIN Suska.

Untuk diketahui, Mat Alimin berasal dari Kamboja. Di negara itu, Muslim merupakan agama minoritas. Mat berasal dari keluarga kurang mampu. Ayahnya, Ahmad Idris, seorang buruh tani di desa PH Chrouy Metrey Leu Mukompoul / Kandal. Mat juga hafiz Qur'an yang hafal 20 juz.

Mat mengaku mengambil beasiswa dari pemerintah Indonesia itu, karena ia memiliki cita-cita berdakwah dengan ilmu yang didapatnya di Indonesia di kampung halamannya di Kandal, Kamboja.

Orangtuanya pun menaruh harapan tinggi padanya, karena satu-satunya keluarga yang mengenyam pendidikan tinggi.

Namun, sekarang ini Ia justru bingung, antara melanjutkan kuliah atau berhenti saja, karena utang yang semakin menumpuk. "Sudilah kiranya bapak/ibu yang memiliki kelapangan untuk memberikan bantuan pada Mat. setiap rupiah sangat berarti untuk kelangsungan péndidikan dan cita-cita Dakwah Mat di Kamboja. Donasi bisa disalurkan langsung melalui rekening BNI Syariah Pekanbaru 0357480092 atas nama Mat Alimin. Konfirmasi pada Ade Sukardi (staf kemahasiswaan UIN Suska) 085265885955 atau Indri 085216531547,".

"Semoga Allah SWT yang Maha Pengasih dan Penyayang membalas kebaikan bapak/ibu berikan dengan balasan yang berlimpah. Aamiin,".

Anda juga bisa donasi melalui https://m.kitabisa.com/bantumatalimin.***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/