Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Boy Pohan Berebut Tiket Wasit/Juri Tinju Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
20 jam yang lalu
Boy Pohan Berebut Tiket Wasit/Juri Tinju Olimpiade 2024 Paris
2
Mandiri 3X3 Indonesia Tournament 2024 Disambut Antusias di Medan
Olahraga
14 jam yang lalu
Mandiri 3X3 Indonesia Tournament 2024 Disambut Antusias di Medan
3
Kejutan, Aditya Tahan Remis Unggulan Pertama di Pertamina Indonesia Grand Master Tournament 2024
Olahraga
16 jam yang lalu
Kejutan, Aditya Tahan Remis Unggulan Pertama di Pertamina Indonesia Grand Master Tournament 2024
4
Pelita Jaya Jadi Tim Pertama Lolos BCL Asia, Coach Ahang Blak-blakan Terkait Persaingan di Next Round
Olahraga
8 jam yang lalu
Pelita Jaya Jadi Tim Pertama Lolos BCL Asia, Coach Ahang Blak-blakan Terkait Persaingan di Next Round
5
UEA Dukung Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 FIFA 2027
Olahraga
9 jam yang lalu
UEA Dukung Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 FIFA 2027
6
Duel Fisik dan Membaca Permainan Itu Keunggulan Sergio Ramos
Olahraga
13 jam yang lalu
Duel Fisik dan Membaca Permainan Itu Keunggulan Sergio Ramos
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Gubernur Riau akan Tegur Perusahaan yang Tidak Mau Bantu Pembangunan Pasar Sementara untuk Pedagang di Tembilahan

Gubernur Riau akan Tegur Perusahaan yang Tidak Mau Bantu Pembangunan Pasar Sementara untuk Pedagang di Tembilahan
Gubernur Riau, Syamsuar.
Senin, 26 Agustus 2019 19:41 WIB
Penulis: Ratna Sari Dewi
PEKANBARU - Gubernur Riau, Syamsuar akan memberikan teguran kepada perusahaan-perusahaan yang tidak mau membantu pembangunan pasar sementara untuk menggantikan Pasar Terapung di Kota Tembilahan, Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil), Riau, yang hangus terbakar kemarin.

Peringatan tersebut ditujukan Gubri kepada perusahaan-perusahaan yang beroperasi di Provinsi Riau, khususnya yang ada di wilayah Inhil.

"Tadi mereka (para perusahaan, red) sudah berjanji mau membantu. Kalau tidak ada membantu, kita beri catatan," kata Gubri, Syamsuar di Pekanbaru, Senin (26/8/2019) sore.

Orang nomor satu di Riau ini pun sebenarnya telah mengundang sekitar 55 perusahaan yang ada di Riau untuk mengikuti rapat pembahasan pembangunan pasar yang dilaksanakan di Balai Serindit, Gedung Daerah Provinsi Riau, pada Senin (26/8/2019).

Dalam rapat tersebut, Gubri pun meminta para perusahaan untuk menyebutkan secara langsung nominal anggaran yang akan mereka berikan untuk membantu pembangunan pasar tersebut. Sayangnya, tidak semua perusahaan yang diundang hadir seluruhnya.

Di samping itu, sebagian perwakilan perusahaan yang hadir juga belum bisa memutuskan berapa anggaran yang akan disumbangkan. Yang mana, hanya ada satu perusahaan swasta saja yang langsung menyatakan kesediaannya untuk membantu pembangunan pasar sementara di Tembilahan dengan menyebutkan nominal anggaran yang akan mereka berikan, yaitu RAPP. Di mana, perusahaan yang tidak memiliki wilayah operasi di Inhil ini bersedia membantu Rp500 juta.

Sedangkan dari Badan Usaha Milik Daerah (BUMD), pihak Bank Riau Kepri menyumbangkan dana sebesar Rp500 juta dan PT SPR sebesar Rp100 juta.

Selanjutnya, Baznas Provinsi Riau sebesar Rp500 juta dan Pemkab Inhil Rp1,3 miliar. Kemudian, Gubri pun secara pribadi juga menyumbangkan sebesar Rp50 juta. ***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/