Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Pelita Jaya Jadi Tim Pertama Lolos BCL Asia, Coach Ahang Blak-blakan Terkait Persaingan di Next Round
Olahraga
20 jam yang lalu
Pelita Jaya Jadi Tim Pertama Lolos BCL Asia, Coach Ahang Blak-blakan Terkait Persaingan di Next Round
2
UEA Dukung Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 FIFA 2027
Olahraga
20 jam yang lalu
UEA Dukung Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 FIFA 2027
3
Penuhi Target ke Semifinal Piala Asia U 23, Timnas Indonesia Selangkah Lagi Raih Tiket ke Paris
Olahraga
15 jam yang lalu
Penuhi Target ke Semifinal Piala Asia U 23, Timnas Indonesia Selangkah Lagi Raih Tiket ke Paris
4
Cetak Sejarah Baru, Timnas U 23 Indonesia Melaju ke Semifinal Piala Asia U 23
Olahraga
14 jam yang lalu
Cetak Sejarah Baru, Timnas U 23 Indonesia Melaju ke Semifinal Piala Asia U 23
5
Melaju ke Semifinal Piala Asia U 23, STY Sebut Meningkat Kepercayaan Timnas U 23 Indonesia
Olahraga
3 jam yang lalu
Melaju ke Semifinal Piala Asia U 23, STY Sebut Meningkat Kepercayaan Timnas U 23 Indonesia
6
Timnas Cricket Putri Indonesia Kalahkan Mongolia di Bali Bash Internasional
Olahraga
3 jam yang lalu
Timnas Cricket Putri Indonesia Kalahkan Mongolia di Bali Bash Internasional
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Seorang Pria di Inhil Tewas Mengenaskan Diterkam Harimau, BBKSDA Turunkan Tim ke Lokasi

Seorang Pria di Inhil Tewas Mengenaskan Diterkam Harimau, BBKSDA Turunkan Tim ke Lokasi
Ilustrasi. (Internet)
Senin, 26 Agustus 2019 20:24 WIB
Penulis: Rizki Ganda Sitinjak
PEKANBARU- Pasca tewasnya seorang pria berinisial NA alias Nang (35) karena diterkam harimau sumatera di kawasan PT Baraindo, Dusun Danau, Desa Tanjung Simpang, Kecamatan Pelangiran, pada Minggu (25/8/2019), Balai Besar Konservasi dan Sumber Daya Alam (BBKSDA) Riau langsung mengerahkan timnya ke lokasi.

Kepala BBKSDA Riau, Suharyono mengatakan, bahwa pihaknya telah menerima laporan dari aparat keamanan di lokasi pada Senin (26/8/2019) pagi. Atas laporan tersebut Suharyono mengirimkan tim untuk melakukan konfirmasi kejadian yang sebenarnya.

"Atas informasi itu kami langsung koordinasi dengan aparat keamanan setempat di sana untuk mengonfirmasi perihal kejadian itu. Dimana lokasi persisnya, apakah di lokasi hutan atau tidak. Aktivitas apa yang sedang dilakukan korhan, dia tidak sendirian waktu itu. Kita sedang koordinasi dengan aparat setempat untuk menentukan penanganan lebih lanjut," ujar Suharyono kepada wartawan, Senin (26/8/2019) malam.

Suharyono mengatakan, dari informasi awal yang dimiliki, korban merupakan warga pendatang dari Sumatera Selatan yang melakukan aktivitas di wilayah konsesi PT Baraindo, yang statusnya adalah kawasan hutan.

"Jadi korban menurut informasi yang didapat dari RT Kampung Danau Pak Rayo, berdasarkan identitasnya, dia ini bukan warga Riau yang sesekali datang untuk melakukan aktivitas di situ," lanjut Suharyono.

Untuk diketahui, korban terkaman buaya ditemukan oleh warga sekitar pada hari Senin (26/8/2019) sekitar pukul 10.00 WIB dengan kondisi tubuh yang sangat mengenaskan, kaki sebelah kiri sudah tinggal tulang, begitupula tangan sebelah kanannya juga hanya tinggal tulang, bagian kepala hingga leher penuh dengan bekas cabikan Harimau Sumatera.***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/