Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Susanto Jinakkan Torre Lewat Jebakan Krisis Waktu
Olahraga
24 jam yang lalu
Susanto Jinakkan Torre Lewat Jebakan Krisis Waktu
2
Ditanya Lebih Bangga Indonesia atau Korsel Yang Lolos ke Olimpiade 2024 Paris, Ini Jawaban Shin Tae-yong
Olahraga
22 jam yang lalu
Ditanya Lebih Bangga Indonesia atau Korsel Yang Lolos ke Olimpiade 2024 Paris, Ini Jawaban Shin Tae-yong
3
Arval Raziel dan Ricky Dhisulimah Ikut Kualifikasi Olimpiade di UEA 
Olahraga
21 jam yang lalu
Arval Raziel dan Ricky Dhisulimah Ikut Kualifikasi Olimpiade di UEA 
4
Cerita Kekesalan Shin Tae-yong dan Menyebut Takdir Bertemu Korsel di Perempat Final
Olahraga
21 jam yang lalu
Cerita Kekesalan Shin Tae-yong dan Menyebut Takdir Bertemu Korsel di Perempat Final
5
Nicholas Saputra Soroti Peran Penting Anak Muda Diakui Sebagai Agen Perubahan
Umum
20 jam yang lalu
Nicholas Saputra Soroti Peran Penting Anak Muda Diakui Sebagai Agen Perubahan
6
Lawan Korsel, Rizky Ridho Siap Jalankan Instruksi Demi Capai Target ke Paris
Olahraga
21 jam yang lalu
Lawan Korsel, Rizky Ridho Siap Jalankan Instruksi Demi Capai Target ke Paris
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Jarak Pandang Terganggu akibat Asap, Travel Dumai Menuju Pekanbaru Lebih Waspada

Jarak Pandang Terganggu akibat Asap, Travel Dumai Menuju Pekanbaru Lebih Waspada
Langit kota Dumai masih memutih akibat asap kiriman yang menyelimuti kota yang berada di pesisir Provinsi Riau.
Selasa, 10 September 2019 22:04 WIB
Penulis: Muhammad Ridduwan
DUMAI - Asap kebakaran lahan yang melanda di Provinsi Riau tidak hanya mengganggu aktifitas penerbangan, pelaku angkutan darat juga dibuat lebih waspada akibat terganggunya jarak pandang.

Dikatakan Rudi pemilik angkutan sewa eksekutif Mutiara Travel jurusan Kota Dumai menuju Kota Pekanbaru, mengaku terganggu akibat kabut asap yang terjadi.

Dikatakannya, untuk menghidari terjadinya kecelekaan di jalan lintas Dumai Pekanbaru, seluruh pengemudi angkutannya telah diberitahu untuk dapat mengurangi kecepatan dan lebih waspada.

"Asap ini membuat jarak pandang dalam berkendara menjadi terganggu, meski belum begitu parah," kata Rudi kepada GoRiau.com, Selasa (10/9/2019).

Dijelaskannya, berkendara pada malam hari di saat kabut asap lebih mengganggu jarak pandang supir.

"Kita telah menginstruksikan kepada supir agar lebih mengutamakan keselematan dijalan raya untuk keselamatan penumpang dan juga pengguna lainnya," katanya kembali.

Selama kabut asap terjadi, Rudi mengaku belum menghentikan aktifitas angkutannya, dikarenakan jarak pandang dijalan lintas masih cukup aman sampai saat ini. ***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/