Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Boy Pohan Berebut Tiket Wasit/Juri Tinju Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
12 jam yang lalu
Boy Pohan Berebut Tiket Wasit/Juri Tinju Olimpiade 2024 Paris
2
Kejutan, Aditya Tahan Remis Unggulan Pertama di Pertamina Indonesia Grand Master Tournament 2024
Olahraga
8 jam yang lalu
Kejutan, Aditya Tahan Remis Unggulan Pertama di Pertamina Indonesia Grand Master Tournament 2024
3
Mandiri 3X3 Indonesia Tournament 2024 Disambut Antusias di Medan
Olahraga
6 jam yang lalu
Mandiri 3X3 Indonesia Tournament 2024 Disambut Antusias di Medan
4
Duel Fisik dan Membaca Permainan Itu Keunggulan Sergio Ramos
Olahraga
5 jam yang lalu
Duel Fisik dan Membaca Permainan Itu Keunggulan Sergio Ramos
5
UEA Dukung Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 FIFA 2027
Olahraga
38 menit yang lalu
UEA Dukung Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 FIFA 2027
6
Pelita Jaya Jadi Tim Pertama Lolos BCL Asia, Coach Ahang Blak-blakan Terkait Persaingan di Next Round
Olahraga
21 menit yang lalu
Pelita Jaya Jadi Tim Pertama Lolos BCL Asia, Coach Ahang Blak-blakan Terkait Persaingan di Next Round
Home  /  Berita  /  GoNews Group
Kompetisi Sepakbola Liga 1 2019

Pemain Persib Diminta Minimalisir Kartu Kuning di Putaran Kedua

Pemain Persib Diminta Minimalisir Kartu Kuning di Putaran Kedua
Selasa, 10 September 2019 16:44 WIB
Penulis: Azhari Nasution
BANDUNG - Klub Persib Bandung sering mengalami kehilangan pemain di setengah musim kompetisi Sepakbola Liga 1 akibat akumulasi kartu. Sebanyak 3 kali larangan bermain diterima penyerangnya Ezechiel N'Douassel sebagai pemain dengan pengoleksi kartu kuning terbanyak.

Setelahnya disusul Achmad Jufriyanto (6 kartu kuning), Rene Mihelic (5 kartu), Bojan Malisic, Hariono (4 kartu), dan Ardi Idrus (3 kartu). Kehilangan beberapa pemain di putaran pertama berpengaruh terhadap stabilitas kekuatan tim terutama di sektor depan.

Alih-alih mencari rekrutan baru sebagai back-up sering absennya Ezechiel, Robert Alberts pelatih Persib lebih memilih menginstruksikan pemainnya agar tak banyak melakukan pelanggaran tak penting yang berbuah kartu dari kantong wasit.

"Apa yang kami miliki sudah cukup. Hanya tinggal memastikan pemain yang ada tidak mudah mendapat kartu kuning dan itu yang paling penting," kata Robert.

Dirinya akan memperbaiki tingkat emosional pemain begitu putaran kedua dimulai. Terkadang kartu yang pemainnya dapatkan dirasa tidak penting seperti melakukan protes terlalu keras kepada pengadil lapangan.

"Satu hal yang harus diperbaiki di putaran kedua adalah pemain tidak boleh terlalu mudah mendapat kartu kuning tidak penting. Kami menatap putaran kedua musim ini dan topik utamanya adalah tidak ada kartu kuning atau kartu merah tidak penting," bebernya. ***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/