Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Mandiri 3X3 Indonesia Tournament 2024 Disambut Antusias di Medan
Olahraga
22 jam yang lalu
Mandiri 3X3 Indonesia Tournament 2024 Disambut Antusias di Medan
2
Pelita Jaya Jadi Tim Pertama Lolos BCL Asia, Coach Ahang Blak-blakan Terkait Persaingan di Next Round
Olahraga
17 jam yang lalu
Pelita Jaya Jadi Tim Pertama Lolos BCL Asia, Coach Ahang Blak-blakan Terkait Persaingan di Next Round
3
UEA Dukung Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 FIFA 2027
Olahraga
17 jam yang lalu
UEA Dukung Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 FIFA 2027
4
Duel Fisik dan Membaca Permainan Itu Keunggulan Sergio Ramos
Olahraga
22 jam yang lalu
Duel Fisik dan Membaca Permainan Itu Keunggulan Sergio Ramos
5
Penuhi Target ke Semifinal Piala Asia U 23, Timnas Indonesia Selangkah Lagi Raih Tiket ke Paris
Olahraga
12 jam yang lalu
Penuhi Target ke Semifinal Piala Asia U 23, Timnas Indonesia Selangkah Lagi Raih Tiket ke Paris
6
Cetak Sejarah Baru, Timnas U 23 Indonesia Melaju ke Semifinal Piala Asia U 23
Olahraga
11 jam yang lalu
Cetak Sejarah Baru, Timnas U 23 Indonesia Melaju ke Semifinal Piala Asia U 23
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Panipahan Baru Liburkan Siswa

Panipahan Baru Liburkan Siswa
Panipahan, Pasir Limau Kapas baru Kamis (19/9/2019) memulangkan siswa lebih awal (foto yan faisal)
Kamis, 19 September 2019 23:25 WIB
Penulis: Yan Faisal
BAGANSIAPIAPI - Walau hampir semua kecamatan lain di Rokan Hilir, Riau sudah meliburkan siswa sejak awal karena kabut asap sesuai surat edaran Diknas Provinsi Riau dan Diknas Kabupaten Rokan Hilir, namun Panipahan Kecamatan Pasir Limau Kapas baru Kamis (19/9/2019) hari ini memulangkan siswanya.

Tidak liburnya siswa karena daerah pesisir pantai Sumatera ini diuntungkan tiupan angin sehingga dampak kabut asap tidak begitu terasa. ''Selama ini Panipahan biasa saja, tapi Kamis (19/9/2019) hari ini baru kabut asap mengganggu batas pandang,'' ucap H Abdul Rahman Yus Spdi, Ketua Yayasan Perguruan Islahiyah Panipahan.

''Tiupan angin sangat menentukan kondisi parahnya kabut asap, jadi sekitar Jam 10.00 Wib semua siswa mulai dari ibtidaiyah, tsanawiyah dan aliyah kita pulangka lebih awal, karena kondisi kelas dimasuki asap,' ucap H Abdur Rahman Yus.

GoRiau mencoba mencari informasi mengapa baru Kamis (19/9/2019) kota terapung Panipahan baru terimbas kabut asap menurut Amru (62) warga setempat dikarenakan tiupan angin Selat Malaka. ''Selama ini di laut kabut asap tebal, hari ini angin tenggara bertiup kencang, sehingga membawa kabut asap di laut ke darat," Amru.

Kondisi terkini dari Kota Panipahan kondisi kabut asap semakin tebal sehingga membuat aktifitas di darat dan di laut terganggu. ''Kabut asap sejak pagi tadi sudah dikeluhkan warga, kita minta pembakar lahan dihukum berat karena menyengsarakan kami,'' ucap sumber lainnya.***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/