Tips Mengatur Keuangan Bagi Kamu yang Masih Muda

Mayoritas orang biasanya langsung menghabiskan ketika mendapat uang dalam jumlah besar seperti setelah gajian. Sebagai anak muda kamu tidak jarang untuk berfoya-foya sebagai self reward atas kinerja selama satu bulan. Namun jika tidak diatur dengan baik, kamu justru tidak bisa mengatur keuangan dengan baik.

Lalu saat sudah mendekat akhir bulan, kamu menjadi kebingungan karena uang sudah menipis sementara kebutuhan terus ada. Hal ini tentu sangat tidak nyaman, karena kamu harus menunggu gajian agar bisa memenuhi kebutuhan. Kemudian saat uang sudah menipis kamu harus mengencangkan pinggang agar bisa berhemat. Oleh karena itu kamu bisa mencoba tips berikut ini agar keuangan kamu tetap stabil sepanjang bulan.

Membuat budgeting untuk kebutuhan harian, mingguan, bulanan

Meski terkesan sederhana, perencanaan keuangan ini harus kamu laksanakan dengan sungguh-sungguh. Karena tidak banyak orang yang secara serius dan komitmen dalam melaksanakan budgeting keuangan ini dengan baik. Cobalah untuk selalu patuh pada rencana keuangan yang sudah kamu buat, agar di akhir bulan tidak mengalami kesulitan.

Dengan  gaji sebesar 8 juta rupiah setiap bulan, maka perencanaan yang bisa kamu buat seperti ini:

• Uang makan satu bulan sebesar Rp1.5 juta
• Tabungan Rp2.5 juta
• Kebutuhan internet Rp200 ribu
• Kebutuhan harian Rp500 ribu
• Bensin Rp400 ribu
• Dana darurat Rp900 ribu
• Cicilan rumah RP2 juta

Jika kamu sudah mem-breakdown keuangan seperti ini, tentu lebih mudah bukan dalam melakukan pengaturan keuangan?

Lebih hemat dalam urusan makanan

Di kota besar, saat ini banyak sekali restoran yang sangat menggoda dan menyajikan makanan yang ramai dikunjungi. Terlebih sebagai anak muda, kamu tentu ingin selalu update tentang rumah makan terbaru. Hampir banyak restoran yang menyajikan makanan kebarat-baratan dan asia, bahkan makanan khas Indonesia juga sudah mulai terkenal.

Namun sudah tentu makan di restoran harganya tidak murah. Sesekali makan di  restoran masih OK kok,  tetapi harus kamu batasi.  Selain itu cobalah untuk membuat sendiri makananmu. Selain lebih murah juga mengasah keahlianmu di dunia masak.

Manfaatkan diskon dan promo

Perkembangan dan persaingan bisnis saat ini semakin ketat. Salah satu cara agar sebuah perusahaan menarik perhatian konsumen adalah dengan cara promo. Oleh karena itu kamu harus memanfaatkan promo atau diskon yang tersedia. Sebagai konsumen yang pintar, tentu promo ini sangat membantu dalam menghemat keuangan setiap bulannya.

Ada banyak produk yang biasa diberi diskon atau promo. Mulai dari makanan, kebutuhan harian, hingga produk kecantikan. Kamu juga harus aktif mencari tentang promo ini melalui aplikasi belanja online atau melalui media sosial.

Menghindari belanja terlalu berlebihan

Salah satu pengeluaran terbesar bagi anak muda adalah belanja yang berlebihan dan impulsif. Cobalah untuk menjaga keinginan agar tidak belanja barang yang terlalu banyak atau mahal agar tidak kesulitan saat akhir bulan tiba nanti. Utamakan untuk berbelanja apa yang menjadi keinginan dan kebutuhan kamu. Jangan membeli barang yang hanya sekali pakai atau jarang digunakan.

Menabung dan berinvestasi

Agar keuangan tetap terjaga dengan baik, kamu juga bisa menabung sedari muda. Jumlah tabungan yang bisa kamu ambil boleh sekitar 20% dari pendapatan. Usahakan untuk tetap patuh dan konsisten supaya tabungan ini bisa kamu gunakan di masa mendatang.

Selain menabung kamu boleh juga kok ikut berinvestasi. Saat ini sudah banyak produk investasi yang bisa kamu pilih. Namun disarankan bagi yang masih awam atau baru mau memulai investasi bisa memilih reksadana. Karena investasi melalui reksadana kerugian akibat risiko investasi termasuk yang paling kecil dibandingkan yang lainnya.

Memiliki asuransi

Cara mengatur keuangan berikutnya adalah dengan memiliki asuransi sedari muda. Kamu akan sangat diuntungkan jika memiliki asuransi dari muda karena biaya preminya semakin murah. Selain itu jika terjadi musibah kecelakaan misalnya, uang yang akan kamu keluarkan tentu tidak besar karena sudah ditanggung oleh pihak perusahaan asuransi.

Dengan menerapkan tips ini, masa tua kamu kelak tidak perlu khawatir soal finansial.