Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Mandiri 3X3 Indonesia Tournament 2024 Disambut Antusias di Medan
Olahraga
24 jam yang lalu
Mandiri 3X3 Indonesia Tournament 2024 Disambut Antusias di Medan
2
Pelita Jaya Jadi Tim Pertama Lolos BCL Asia, Coach Ahang Blak-blakan Terkait Persaingan di Next Round
Olahraga
19 jam yang lalu
Pelita Jaya Jadi Tim Pertama Lolos BCL Asia, Coach Ahang Blak-blakan Terkait Persaingan di Next Round
3
UEA Dukung Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 FIFA 2027
Olahraga
19 jam yang lalu
UEA Dukung Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 FIFA 2027
4
Duel Fisik dan Membaca Permainan Itu Keunggulan Sergio Ramos
Olahraga
24 jam yang lalu
Duel Fisik dan Membaca Permainan Itu Keunggulan Sergio Ramos
5
Penuhi Target ke Semifinal Piala Asia U 23, Timnas Indonesia Selangkah Lagi Raih Tiket ke Paris
Olahraga
14 jam yang lalu
Penuhi Target ke Semifinal Piala Asia U 23, Timnas Indonesia Selangkah Lagi Raih Tiket ke Paris
6
Cetak Sejarah Baru, Timnas U 23 Indonesia Melaju ke Semifinal Piala Asia U 23
Olahraga
13 jam yang lalu
Cetak Sejarah Baru, Timnas U 23 Indonesia Melaju ke Semifinal Piala Asia U 23
Home  /  Berita  /  GoNews Group
Kompetisi Sepakbola Liga 1 2019

Gagal Revans, PS Sleman Petik Pelajaran Berharga

Gagal Revans, PS Sleman Petik Pelajaran Berharga
Minggu, 03 November 2019 13:01 WIB
Penulis: Azhari Nasution
SLEMAN - Dijamu oleh PSIS Semarang pada pekan ke-26 laga lanjutan Kompetisi Sepakbola Liga 1 2019 di Stadion Maguwoharjo Sleman, Yogyakarta, Sabtu (2/11/2019), PS Sleman mendapatkan hasil yang kurang bagus. Kekalahan 0-3 terpaksa diterima.

Kekalahan tersebut merupakan kedua kalinya bagi PS Sleman saat menghadapi PSIS Semarang. Pada putaran pertama, tim berjuluk Elang Jawa itu pun tidak berhasil menang dengan hasil akhir 1-3.

Hasil akhir pertandingan pun meleset dari target PS Sleman. Pasalnya, tim yang dinakhodai oleh Seto Nurdiyantoro itu ingin bisa meraih poin.

"Pertama, kami ucapkan selamat kepada PSIS Semarang yang berhasil memenangkan pertandingan. Kami ingin revans, tapi ternyata tidak berhasil. Ini menjadi pembelajaran yang berharga bagi kami," ucap Seto.

Meski gagal revans, Seto menganggap pertandingan antara PSIS Semarang dan PSS menarik. Permainan terbuka dan saling jual beli serangan terpampang pada laga tersebut. Namun, dewi fortuna belum berpihak pada tim dari Kota Gudeg itu.

Gagal menang di kandang, Seto tidak menyalahkan pemain. Melainkan lebih kepada evaluasi tim secara keseluruhan.

"Recovery pemain bisa dikatakan kurang. Karena setelah pulang dari Surabaya, kami hanya memiliki waktu tiga hari untuk mempersiapkan. Mungkin itu yang membuat performa pemain kurang baik," ujar pelatih berusia 45 tahun itu.

"Saya juga harus lebih memberikan penjelasan yang mendetail lagi supaya pemain bisa paham dan tidak miskomunikasi, Saya juga minta maaf kepada suporter karena kami kalah," tuturnya lagi. ***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/