Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Mandiri 3X3 Indonesia Tournament 2024 Disambut Antusias di Medan
Olahraga
18 jam yang lalu
Mandiri 3X3 Indonesia Tournament 2024 Disambut Antusias di Medan
2
Kejutan, Aditya Tahan Remis Unggulan Pertama di Pertamina Indonesia Grand Master Tournament 2024
Olahraga
20 jam yang lalu
Kejutan, Aditya Tahan Remis Unggulan Pertama di Pertamina Indonesia Grand Master Tournament 2024
3
UEA Dukung Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 FIFA 2027
Olahraga
13 jam yang lalu
UEA Dukung Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 FIFA 2027
4
Pelita Jaya Jadi Tim Pertama Lolos BCL Asia, Coach Ahang Blak-blakan Terkait Persaingan di Next Round
Olahraga
13 jam yang lalu
Pelita Jaya Jadi Tim Pertama Lolos BCL Asia, Coach Ahang Blak-blakan Terkait Persaingan di Next Round
5
Duel Fisik dan Membaca Permainan Itu Keunggulan Sergio Ramos
Olahraga
18 jam yang lalu
Duel Fisik dan Membaca Permainan Itu Keunggulan Sergio Ramos
6
Penuhi Target ke Semifinal Piala Asia U 23, Timnas Indonesia Selangkah Lagi Raih Tiket ke Paris
Olahraga
8 jam yang lalu
Penuhi Target ke Semifinal Piala Asia U 23, Timnas Indonesia Selangkah Lagi Raih Tiket ke Paris
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Minimalisir Dampak Tsunami Sepanjang Pantai Ketaping Ditanami Pohon Cemara Laut

Minimalisir Dampak Tsunami Sepanjang Pantai Ketaping Ditanami Pohon Cemara Laut
Penanaman pohon cemara laut di pantai Ketaping, sekitar Bandara Minangkabau. (foto: ist/wartaekonomi.co.id)
Selasa, 12 November 2019 19:52 WIB
PADANG - PT Angkasa Pura II (Persero) dan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mulai melakukan penanaman ribuan pohon cemara laut di pinggir pantai Ketaping, Padang Pariaman, Sumatera Barat (Sumbar) pada Senin, 11 November 2019.

Kegiatan tersebut menjadi bagian dari Program Kemitraan dan Bina Lingkungan (PKBL) perseroan yang bertujuan untuk meminimalisasi dampak tsunami terhadap warga masyarakat di sekitar pantai Ketaping.

Dikutip dari wartaekonomi.co.id, sesuai kesepakatan dengan Universitas Andalas yang akan membantu pelaksanaannya, kegiatan penanaman pohon cemara laut pada lahan seluas 110.000 m2 di wilayah pantai Ketaping dilakukan dalam dua tahap.
Tahap Pertama akan ditanam sebanyak 3.125 pohon di tahun ini dengan masa perawatan tiga bulan.

Pada tahap kedua, akan ditanam sebanyak 1.875 pohon di tahun depan. Dengan begitu, total jumlah pohon cemara laut yang ditanam sebanyak 5.000 pohon.
Untuk memastikan program tersebut terlaksana, Angkasa Pura II mengalokasikan anggaran PKBL sebesar Rp762,5 juta.

"Angkasa Pura II bersama BNPB melakukan penanaman pohon cemara laut di Pantai Ketaping. Kami berterima kasih kepada BNPB dan pemerintah daerah karena diberi kesempatan berkontribusi mengurangi dampak jika terjadi bencana tsunami di pantai ini," kata Director of Finance Angkasa Pura II, Bayu Rafisukmawan, dalam keterangan tertulis yang diterima, Selasa (12/11/2019).

Menurut Bayu, pohon cemara laut dikenal mampu meminimalkan dampak bencana tsunami seperti halnya pohon cemara udang, pule, dan tanaman bakau. Makin besar ukuran pohon cemara laut, makin efektif dalam mengurangi dampak tsunami.

Sejalan dengan program penanaman cemara laut, seluruh pihak juga diminta agar menjaga kebersihan Pantai Ketaping yang menjadi salah satu objek wisata unggulan Kabupaten Padang Pariaman.

"Dengan penanaman pohon cemara laut, kami ingin membuat Pantai Ketaping menjadi lebih menarik dan teduh. Kegiatan ini juga merupakan bentuk tanggung jawab sosial Angkasa Pura II sebagai pengelola Bandara Internasional Minangkabau kepada masyarakat Padang," jelasnya.

Adapun Bandara Internasional Minangkabau merupakan bandara tersibuk ke-6 dari 19 bandara yang dikelola Angkasa Pura II, setelah Soekarno-Hatta, Kualanamu, Halim Perdanakusuma, Sultan Mahmud Badaruddin II, dan Supadio.

Bayu Rafisukmawan memastikan upaya Angkasa Pura II untuk meningkatkan pelayanan kebandarudaraan kepada masyarakat Sumatera Barat terus dilakukan.

"Kami berencana mengembangkan terminal penumpang di Bandara Minangkabau menjadi 5,7 juta penumpang per tahun dari kapasitas saat ini 2,3 juta penumpang," tutup Bayu. (weo)

Editor:arie rh
Sumber:wartaekonomi.co.id
Kategori:Sumatera Barat, Umum, GoNews Group
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/