Pasangan Era Bagus Minta Polres Tanjungbalai Tak Hentikan Kasus Pembakaran Spanduk

JAKARTA - Bakal Calon Walikota Tanjungbalai Erwin Syahfutra Siregar, meminta polisi tetap melanjutkan proses hukum terhadap terduga pelaku perusakan dan pembakaran spanduk pihaknya, agar tak menyulut emosi warga karena rasa ketidakadilan.

Terduga pelaku, S, warga Pasar Baru, Kota Tanjungbalai Asahan, diketahui telah diserahkan masyarakat ke Polres Kota Tanjungbalai.

Beberapa saksi menuturkan, terduga pelaku merobek dan membakar spanduk tersebut akibat di suruh seseorang berinisial K dengan menerima upah Rp 200 ribu.

"Dia mengaku melakukan pengrusakan dan pembakaran spanduk saya itu lantaran disuruh seseorang dengan menerima upah Rp 200 ribu dan saat ini pelaku telah diserahkan kepada Polres Tanjungbalai. Saat ini kita biarkan polisi bekerja sesuai dengan tugasnya," kata Erwin kepada wartawan, Selasa (31/12/2019).

Erwin Syahfutra Siregar yang berpasangan dengan Buya Bustami dalam Pilkada Tanjungbalai 2020, hari ini resmi melaporkan pembakaran spanduk mereka ke polisi dengan sejumlah alat bukti foto dan sisa-sisa spanduk yang dibakar.

"Agar tidak terjadi gesekan antar pendukung, saya harap kepolisian benar-benar bekerja secara maksimal. JAngan main-main dengan kasus ini, karena nanti bisa berdampak luas," kata Erwin.

Laporan ini, juga dibarengi dengan laporan teror santet yang diterima Erwin beberapa waktu lalu.

Upaya untuk meredam emosi masyarakat pendukung pun, dipastikan Erwin, telah dilakukan.***