Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Lewat Permainan Kreatif, Adit Taklukan Uzair di Babak Kelima
Olahraga
11 jam yang lalu
Lewat Permainan Kreatif, Adit Taklukan Uzair di Babak Kelima
2
KPU DKI Gelar Sayembara Maskot dan Jingle Pemilihan Gubernur Jakarta
Pemerintahan
11 jam yang lalu
KPU DKI Gelar Sayembara Maskot dan Jingle Pemilihan Gubernur Jakarta
3
Jet Pribadi Sandra Dewi Diselidiki Kejagung dalam Kasus Korupsi PT Timah
Hukum
10 jam yang lalu
Jet Pribadi Sandra Dewi Diselidiki Kejagung dalam Kasus Korupsi PT Timah
4
Johnny Depp Berencana Beli Kastil Tua Bersejarah di Italia
Umum
10 jam yang lalu
Johnny Depp Berencana Beli Kastil Tua Bersejarah di Italia
5
Ditanya Kemungkinan Rujuk dengan Farhat Abbas, Nia Daniaty Pilih Bungkam
Umum
10 jam yang lalu
Ditanya Kemungkinan Rujuk dengan Farhat Abbas, Nia Daniaty Pilih Bungkam
6
PJ Gubernur Ribka Haluk Buka UKW Perdana Papua Tengah
Umum
10 jam yang lalu
PJ Gubernur Ribka Haluk Buka UKW Perdana Papua Tengah
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Kapal Terbalik Dihantam Ombak di Labuan Bajo, Wartawan Istana Selamat

Kapal Terbalik Dihantam Ombak di Labuan Bajo, Wartawan Istana Selamat
Selasa, 21 Januari 2020 12:31 WIB
Penulis: Muslikhin Effendy
JAKARTA - Kapal pinisi wisata yang ditumpangi dia oleh sejumlah wartawan terbalik dihantam ombak di Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur, Selasa (21/1/2010).

"Tiba-tiba angin kencang dan ombak 'gede' langsung hitungan detik langsung kapal terbalik," demikian laporan Desca Natalia, wartawan ANTARA yang turut dalam kapal nahas itu.

Hingga saat ini tidak ada laporan korban jiwa dalam kecelakaan tersebut.

Sejumlah wartawan itu berada di Labuhan Bajo meliput kegiatan Presiden Jokowi.

Berdasarkan informasi yang diperoleh GoNew.co dari BPBD Kab. Manggarai Barat, membenarkan kejadian kapal tenggelam di Labuan Bajo, 21 Januari 2020, Pukul 12.20 WIB.

"Informasi kapal tenggelam di Labuan Bajo benar terjadi. Lokasi kapal tenggelam berdekatan dengan Pulau Bidadari Labuan Bajo. Seluruh penumpang dan ABK selamat," ujar Staff BPBD Kab. Manggarai Barat Hans.

"Penyebab kejadian kemungkinan akibat gelombang tinggi. Saat ini BPBD sedang berkoordinasi dengan SAR dan instansi terkait lainnya," timpalnya.

Beberapa nama jurnalis yang ikut dalam romobongan tersebut diantaranya adalah, Dyka dari SCTV, Edo dari TVRI, Krsito Beritasatu, Desca Antara, LIza dari Liputan6.com, Agus Vivanews, dan Nita dari Biro Pers istana. "Semua selamat, tapi peralatan liputan kami hilang," pungkasnya.***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/