Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Hadiah Ramadan Milo Untuk Suporter Persis Solo
Olahraga
19 jam yang lalu
Hadiah Ramadan Milo Untuk Suporter Persis Solo
2
PSIS Tetap Optimistis Ke Championship Series
Olahraga
20 jam yang lalu
PSIS Tetap Optimistis Ke Championship Series
3
Indonesia Jadi Tuan Rumah Asia Road Race Championship 2025
Olahraga
19 jam yang lalu
Indonesia Jadi Tuan Rumah Asia Road Race Championship 2025
4
PERBASI Gelar Seleknas untuk Bentuk Timnas Basket 5on5 Putri U-18 di Bali
Olahraga
18 jam yang lalu
PERBASI Gelar Seleknas untuk Bentuk Timnas Basket 5on5 Putri U-18 di Bali
5
Jordi, Elkan dan Yance Absen di Laga Lawan Vietnam
Olahraga
19 jam yang lalu
Jordi, Elkan dan Yance Absen di Laga Lawan Vietnam
6
Lala Widy Laris, Sebulan Penuh Main di Pesbukers Ramadan
Umum
16 jam yang lalu
Lala Widy Laris, Sebulan Penuh Main di Pesbukers Ramadan
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Hidayat Nur Wahid: Segera Evakuasi WNI di China, Selamatkan Mereka dari Ancaman Virus Corona

Hidayat Nur Wahid: Segera Evakuasi WNI di China, Selamatkan Mereka dari Ancaman Virus Corona
Senin, 27 Januari 2020 20:51 WIB
Penulis: Muslikhin Effendy
JAKARTA - Wakil Ketua MPR RI Hidayat Nur Wahid, menyampaikan keresahannya akan nasib WNI yang terisolasi, di kota Wuhan dan kota-kota lainnya di China.

Dalam pernyataannya sENIN (27/1/2020 di Jakarta, Hidayat mendesak Pemerintah RI untuk segera mengevakuasi WNI di Wuhan, maupun kota-kota lainnya di China yang terkena dampak Coronavirus (2019-nCoV).

"Permintaan mahasiswa Indonesia dari Wuhan adalah agar Pemerintah Indonesia segera evakuasi WNI, sebagaimana telah dilakukan oleh beberapa negara lain seperti Amerika Serikat, Perancis, dan Australia. Sebagai Anggota DPR dapil Luar Negeri, saya dukung permintaan itu, maka kpd Pemerintah RI agar segera evakuasi WNI dari kawasan-kawasan terdampak virus corona. Apalagi pemerintah China sudah menerapkan Level 1 Emergency Response di Beijing dan Shanghai," jelas HNW.

HNW yang juga Anggota DPR-RI Dapil DKI Jakarta II (Luar Negeri, Jakarta Pusat, Jakarta Selatan) ini mengingatkan bahwa persebaran Coronavirus sudah cukup mencemaskan, dimana dalam waktu relatif singkat 56 orang meninggal dunia dan 2.100 orang lainnya terpapar Virus Corona di 4 benua. Penularan yang berlangsung cepat tersebut semakin meningkatkan risiko terhadap WNI di kota-kota China yang terdampak virus ini, terutama Wuhan yang telah diisolasi total oleh pemerintah China.

“Mempertimbangkan permintaan WNI seperti dilansir BBC dan media lainnya, serta juga memenuhi kewajiban negara untuk lindungi seluruh WNI, maka sudah seharusnya Pemerintah RI segera evakuasi WNI termasuk seluruh mahasiswa Indonesia di Wuhan, Beijing, Shanghai dan daerah terdampak Virus Corona lainnya di China. Terlebih jika mengingat tingkat persebaran virus yang cukup cepat,” HNW memperingatkan.

Selain itu HNW juga menyarankan kepada Pemerintah RI untuk sementara melarang masuknya pekerja dan wisatawan asal China sebagaimana dikemukakan oleh Ombudsman RI. “Sebagai negara yang harus lindungi seluruh tumpah darah Indonesia, termasuk dari wabah Virus Corona yang berasal dari China, Pemerintah RI penting segera laksanakan arahan Ombudsman RI, yaitu untuk sementara melarang pekerja asal China dan wisatawan dari China masuk ke Indonesia,” tegas Hidayat.

Dalam kesempatan yang sama, Wakil Ketua Majelis Syura PKS ini juga mengimbau kepada pemerintah China dan masyarakat Internasional agar menjadikan tragedi kemanusiaan akibat penyebaran virus corona ini sebagai koreksi dan pelajaran, sebagaimana tragedi kemanusiaan terhadap Uyghur, serta agar segera ada solusi dan tak terulang kembali demi kelanjutan kemanusiaan, peningkatan perdamaian, dan peradaban umat manusia.

“Apapun sebab terjadi dan menyebarnya virus corona, yang pasti Virus Corona telah menjadi tragedi kemanusiaan, dimana 41 juta penduduk di 13 kota dikarantina, di China. Korban pun terus berjatuhan dan menyebar di 4 benua. Sebagaimana tragedi terhadap Uighur, maka semoga tragedi-tragedi kemanusiaan itu menjadi koreksi atas kebijakan-kebijakan yang diambil, dan semoga segera ada solusi untuk kebaikan peradaban kemanusiaan," pungkasnya.***

wwwwww