Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Lewat Permainan Kreatif, Adit Taklukan Uzair di Babak Kelima
Olahraga
16 jam yang lalu
Lewat Permainan Kreatif, Adit Taklukan Uzair di Babak Kelima
2
KPU DKI Gelar Sayembara Maskot dan Jingle Pemilihan Gubernur Jakarta
Pemerintahan
16 jam yang lalu
KPU DKI Gelar Sayembara Maskot dan Jingle Pemilihan Gubernur Jakarta
3
Jet Pribadi Sandra Dewi Diselidiki Kejagung dalam Kasus Korupsi PT Timah
Hukum
15 jam yang lalu
Jet Pribadi Sandra Dewi Diselidiki Kejagung dalam Kasus Korupsi PT Timah
4
Johnny Depp Berencana Beli Kastil Tua Bersejarah di Italia
Umum
15 jam yang lalu
Johnny Depp Berencana Beli Kastil Tua Bersejarah di Italia
5
Ditanya Kemungkinan Rujuk dengan Farhat Abbas, Nia Daniaty Pilih Bungkam
Umum
15 jam yang lalu
Ditanya Kemungkinan Rujuk dengan Farhat Abbas, Nia Daniaty Pilih Bungkam
6
PJ Gubernur Ribka Haluk Buka UKW Perdana Papua Tengah
Umum
15 jam yang lalu
PJ Gubernur Ribka Haluk Buka UKW Perdana Papua Tengah
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Jalur Kereta Api Padang - Bukitinggi akan Diaktifkan Kembali, Tapi Masih Perlu Pengkajian Mendalam

Jalur Kereta Api Padang - Bukitinggi akan Diaktifkan Kembali, Tapi Masih Perlu Pengkajian Mendalam
Ilustrasi: kereta api di Sumbar. (foto: dok. KPKD2SB/tribunpadang.com)
Rabu, 05 Februari 2020 10:38 WIB
PADANG- Ada kabar gembira yang bakal segera terwujud, yakni Jalur kereta api (KA) Padang-Bukittinggi bakal kembali diaktifkan. Informasi itu diungkapkan Kepala Balai Teknik Perkeretaapian Kelas II Wilayah Sumatera Barat (Sumbar), Suranto Ato, Selasa, (4/2/2020).
 

"Rencana untuk reaktivasi itu ada, namun ada beberapa segmen yang perlu perhatian," ujar Suranto Ato seperti dilansir TribunPadang.com.

Terutama, kata dia, rel antara Kayutanam menuju Padang Panjang. Dikatakannya, rel itu menanjak dan bergigi. Namun, kalau misalnya PT KAI bisa menyiapkan sarananya, Balai Teknik Perkeretaapian Kelas II Wilayah Sumbar siap melakukan normalisasi.

Kemudian untuk jalur Padang Panjang menuju Bukittinggi, kata Suranto Ato, rel tersebut juga bergigi. Permasalahannya, di sepanjang rel itu kini sudah banyak hunian, ada yang di atas rel dan sebagainya.

"Itu akan menimbulkan masalah sosial karena masih menggunakan track yang lama," ucap Suranto Ato.

Karena itu, menurut Suranto Ato, pengaktifan jalur kereta api Padang-Bukitinggi ini memang masih perlu pengkajian. Pihaknya khawatir, pengaktifan kembali jalur KA tersebut menimbulkan dampak sosial.

"Oleh karena itu, mungkin masih perlu pembahasan dan pengkajian, seperti apa konstruksinya," jelas Suranto Ato.

Dikatakan Suranto Ato, rencana pengaktifan kembali jalur KA Padang-Bukittinggi memang pernah terlontar dari Kementerian Perhubungan, begitu pun dari masyarakat. Masyarakat juga ada yang menanyakan terkait pengaktifan jalur KA tersebut.

"Masyarakat juga ingin jalur KA itu aktif kembali agar dapat membantu kalau ada kemacetan di jalan raya, atau lainnya. Kalau dengan KA lebih cepat dan bisa mengatasi itu," terang Suranto Ato.

Suranto Ato belum mengetahui secara pasti konstruksi jalur KA tersebut nantinya. Namun, dia mengatakan, pihaknya sudah mengantongi izin Amdalnya.

"Gak tahu nanti permintaannnya seperti apa, dibuat jalur layang atau lainnya, belum tahu," sebut Suranto Ato.

Dia mengatakan, kalau misalnya ada kereta apinya, terutama di jalur Kayu Tanam-Padang Panjang akan menyuguhkan pemandangan yang indah.

"Ada Lembah Anai, kiri kanan hutan dan sungai, sebenarnya sesuatu yang bisa dicoba untuk wisata," imbuh Suranto Ato.

Namun, dia menyatakan, saat ini pihaknya masih memprioritaskan jalur KA yang sudah beroperasi. Jalur KA itu diprioritaskan untuk peningkatan, fokus menyelesaikan banyaknya perlintasan dan sebagainya.

"Itu yang diselesaikan dulu, tapi yang jelas rencana pengaktifan jalur KA Padang-Bukittinggi itu ada," ucap Suranto Ato. ***

Editor:arie rh
Sumber:tribunpadang.com
Kategori:GoNews Group, Umum, Sumatera Barat
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/