Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Mandiri 3X3 Indonesia Tournament 2024 Disambut Antusias di Medan
Olahraga
21 jam yang lalu
Mandiri 3X3 Indonesia Tournament 2024 Disambut Antusias di Medan
2
Kejutan, Aditya Tahan Remis Unggulan Pertama di Pertamina Indonesia Grand Master Tournament 2024
Olahraga
23 jam yang lalu
Kejutan, Aditya Tahan Remis Unggulan Pertama di Pertamina Indonesia Grand Master Tournament 2024
3
Pelita Jaya Jadi Tim Pertama Lolos BCL Asia, Coach Ahang Blak-blakan Terkait Persaingan di Next Round
Olahraga
15 jam yang lalu
Pelita Jaya Jadi Tim Pertama Lolos BCL Asia, Coach Ahang Blak-blakan Terkait Persaingan di Next Round
4
UEA Dukung Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 FIFA 2027
Olahraga
16 jam yang lalu
UEA Dukung Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 FIFA 2027
5
Duel Fisik dan Membaca Permainan Itu Keunggulan Sergio Ramos
Olahraga
20 jam yang lalu
Duel Fisik dan Membaca Permainan Itu Keunggulan Sergio Ramos
6
Penuhi Target ke Semifinal Piala Asia U 23, Timnas Indonesia Selangkah Lagi Raih Tiket ke Paris
Olahraga
10 jam yang lalu
Penuhi Target ke Semifinal Piala Asia U 23, Timnas Indonesia Selangkah Lagi Raih Tiket ke Paris
Home  /  Berita  /  DPR RI

Yang Harus Dilakukan jika Prakerja Dilanjutkan

Yang Harus Dilakukan jika Prakerja Dilanjutkan
Kartu Prakerja. (Ilustrasi: Tangkapan layar situs Prakerja.go.id)
Jum'at, 19 Juni 2020 15:05 WIB
JAKARTA - Legislator PAN, Saleh Partaonan Daulay, menanggapi temuan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di Kartu Prakerja. Meski telah berjalan 3 angkatan, temuan ini tetap dianggap aktual dan layak ditindaklanjuti.

Program Kartu Prakerja, menurut Saleh, memang menyisakan masalah dari sisi pengawasan. Sebab, pelaksananya diberikan kepada PMO (programm managment officer) yang berada di bawah menko perekonomian.

"Sementara, PMO tersebut tidak memiliki mitra kerja di DPR. Agak kesulitan jika diundang untuk rapat," kata Wakil Ketua Fraksi PAN itu, Jumat (19/6/2020).

Menurut Wakil Ketua MKD DPR RI ini, kalaupun kartu prakerja tetap dilanjutkan, maka seluruh masukan yang disampaikan DPR, KPK dan masyarakat perlu dijadikan sebagai referensi.

"Pandangan, masukan, dan kritikan yang disampaikan dinilai sangat penting. Tidak hanya dari sisi rekrutmen peserta, tetapi juga menyangkut penunjukan platform, materi dan kurikulum, modul pelatihan, metode dan sistem pembelajaran, link and match dengan dunia usaha, dan hal-hal lain yang bersifat teknis," kata Saleh.

Sebagai pengingat, Saleh adalah wakil rakyat yang sejak awal mengkritisi program Kartu Prakerja. Ia sempat menyuarakan agar kartu prakerja tersebut dihentikan. Anggaran Kartu Pra Kerja, menurut Saleh, "bisa direalokasi untuk kebutuhan bantuan sosial di masa pandemi ini. Dengan begitu, masyarakat dapat merasakan manfaatnya lebih luas,".***

Editor:Muhammad Dzulfiqar
Kategori:DKI Jakarta, GoNews Group, DPR RI, Nasional, Politik, Ekonomi
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/