Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Rohmalia Pecahkan Rekor Dunia Cricket di Seri Bali Bash International
Olahraga
16 jam yang lalu
Rohmalia Pecahkan Rekor Dunia Cricket di Seri Bali Bash International
2
Melaju ke Semifinal Piala Asia U 23, STY Sebut Meningkat Kepercayaan Timnas U 23 Indonesia
Olahraga
16 jam yang lalu
Melaju ke Semifinal Piala Asia U 23, STY Sebut Meningkat Kepercayaan Timnas U 23 Indonesia
3
Timnas Cricket Putri Indonesia Kalahkan Mongolia di Bali Bash Internasional
Olahraga
16 jam yang lalu
Timnas Cricket Putri Indonesia Kalahkan Mongolia di Bali Bash Internasional
4
Kembali Unjuk Kebolehan, Aditya Kalahkan Pecatur Kawakan GM Thien Hai Dao
Olahraga
9 jam yang lalu
Kembali Unjuk Kebolehan, Aditya Kalahkan Pecatur Kawakan GM Thien Hai Dao
5
Seleksi Lokakarya Wasit dan Asisten Wasit Liga 3 Tahun 2023/2024 Bergulir
Olahraga
10 jam yang lalu
Seleksi Lokakarya Wasit dan Asisten Wasit Liga 3 Tahun 2023/2024 Bergulir
6
Hadapi Uzbekistan di Semifinal, Timnas U 23 Indonesia Diharapkan Bisa Tampil Seperti Lawan Korsel
Olahraga
7 jam yang lalu
Hadapi Uzbekistan di Semifinal, Timnas U 23 Indonesia Diharapkan Bisa Tampil Seperti Lawan Korsel
Home  /  Berita  /  Nasional

KRI Teluk Jakarta Karam di Perairan Masalembo

KRI Teluk Jakarta Karam di Perairan Masalembo
KRI Teluk Jakarta 541. (hops.id)
Rabu, 15 Juli 2020 13:17 WIB
JAKARTA - Kapal milik TNI AL KRI Teluk Jakarta 541 karam di perairan Masalembo, Jawa Timur, Selasa (14/7/2020), sekitar pukul 09.00 WIB.

Dikutip dari Antaranews.com, kapal perang yang digunakan sebagai armada pendarat pasukan TNI AL itu tenggelam akibat kebocoran setelah diterjang gelombang cukup tinggi.

''Gelombang laut di sekitar lokasi saat kejadian cukup tinggi, antar 2,5 sampai dengan 4 meter,'' ujar Kepala Dinas Penerangan TNI AL Laksamana Pertama Mohamad Zaenal.

Menurut Zaenal, kapal tenggelam dan kini berada di kedalaman 90 meter di perairan Timur Laut Pulau Kangean.

Kapal perang yang digunakan sebagai armada pendarat itu diketahui sedang melaksanakan operasi dukungan laut untuk pergeseran logistik ke wilayah timur.

Sebanyak 54 anak buah kapal kemudian diselamatkan awak KM Tanto Sejahtera yang sedang berlayar di lokasi. Adapun, 1 ABK lain ditolong oleh awak KM Dobonsolo milik PT Pelni.

KRI RE Martadinata-331 yang sedang berada di sekitar lokasi, pada Selasa malam dikabarkan sedang menunggu cuaca baik untuk transfer ABK. Selanjutnya, ABK akan dibawa ke Surabaya.

KRI Teluk Jakarta 541 saat ini masuk ke dalam Satuan Kapal Amfibi.

Kapal berjenis Frosch-1/Type 108 itu diproduksi oleh VEB Peenewerft, Wolgast, pada masa Jerman Timur masih ada.

Pada 1979, kapal itu digunakan untuk Angkatan Laut Jerman Timur. Indonesia membawanya untuk TNI AL sebagai salah satu paket pembelian sejumlah kapal perang eks Jerman Timur pada masa pemerintahan Presiden Soeharto.***

Editor:hasan b
Sumber:antaranews.com
Kategori:Peristiwa, Nasional
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/