Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Okto Jadi Saksi Sejarah Indonesia Kalahkan Australia di Piala AFC U-23
Olahraga
23 jam yang lalu
Okto Jadi Saksi Sejarah Indonesia Kalahkan Australia di Piala AFC U-23
2
Kalahkan Australia di Piala Asia U 23, Erick Thohir: Luar Biasa Penampilan Indonesia
Olahraga
23 jam yang lalu
Kalahkan Australia di Piala Asia U 23, Erick Thohir: Luar Biasa Penampilan Indonesia
3
Hadapi Red Sparks, Agustin Wulandari: Kami Akan Berikan Penampilan Terbaik
Olahraga
17 jam yang lalu
Hadapi Red Sparks, Agustin Wulandari: Kami Akan Berikan Penampilan Terbaik
4
HUT ke-94, PSSI Berbagi Kebahagian dengan Legenda Timnas Indonesia
Olahraga
19 jam yang lalu
HUT ke-94, PSSI Berbagi Kebahagian dengan Legenda Timnas Indonesia
5
Uruguay Jajaki Kerja Sama Jaminan Produk Halal dengan Indonesia
Pemerintahan
19 jam yang lalu
Uruguay Jajaki Kerja Sama Jaminan Produk Halal dengan Indonesia
6
Billie Eilish Unjuk Kedalaman Emosional di Album Terbaru 'Hit Me Hard and Soft'
Umum
17 jam yang lalu
Billie Eilish Unjuk Kedalaman Emosional di Album Terbaru Hit Me Hard and Soft
Home  /  Berita  /  Nasional

DPR Apresiasi Nota Protes Kemenlu terkait Pembakaran Alquran dan Publikasi Kartun Rasulullah

DPR Apresiasi Nota Protes Kemenlu terkait Pembakaran Alquran dan Publikasi Kartun Rasulullah
Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI bidang Korpolkam, Azis Syamsuddin. (Foto: Ist./Dok.Pribadi)
Jum'at, 04 September 2020 21:49 WIB

JAKARTA - Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI bidang Korpolkam, Azis Syamsuddin, mengapresiasi nota protes Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) terkait Pembakaran Alquran Swedia dan Denmark, serta publikasi kembali kartun Nabi Muhammad oleh tabloid Charlie Hebdo di Prancis.

"Umum dipahami bahwa Alquran dan Nabi Muhammad adalah dua hal yang sangat sakral bagi kaum Muslimin. Sehingga tindakan yang dilakukan oleh oknum masyarakat di Swedia dan Denmark, serta tabloid Charlie Hebdo di Prancis tidak bisa diartikan lain selain sebuah provokasi berbahaya yang bisa saja mengancam situasi keamanan dunia," Kata Azis Syamsuddin dalam keterangan persnya di Jakarta, Jumat (4/9/2020).

Azis Syamsuddin menilai, bahwa Dunia saat ini sedang dilanda bencana Pandemi Covid 19 yang berdampak pada hampir semua sektor kehidupan umat manusia. Dalam kondisi seperti ini, dunia membutuhkan situasi yang kondusif dan kerjasama serta Gotong royong. Bukan justru melakukan hal hal yang menimbulkan provokasi, yang dapat melahirkan situasi tidak kondusif dan bahkan konflik dalam skala besar.

"Saya menghimbau masyarakat khususnya di Tanah Air agar tidak terpancing dengan tindakan provokatif yang dilakukan sejumlah oknum tidak bertanggungjawab di Swedia, Denmark dan Prancis. Pemerintah RI melalui Kemenlu sudah melayangkan kecaman dan protes terhadap aksi tersebut. Kita percaya, Pemerintah Negara Swedia, Denmark dan Prancis dapat segera menjalankan proses hukum yang berlaku di negara tersebut, terhadap para pelaku," tutup politisi Golkar itu.***

Editor:Muhammad Dzulfiqar
Kategori:DKI Jakarta, GoNews Group, DPR RI, Internasional, Nasional, Politik
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/