Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Pelita Jaya Jadi Tim Pertama Lolos BCL Asia, Coach Ahang Blak-blakan Terkait Persaingan di Next Round
Olahraga
23 jam yang lalu
Pelita Jaya Jadi Tim Pertama Lolos BCL Asia, Coach Ahang Blak-blakan Terkait Persaingan di Next Round
2
UEA Dukung Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 FIFA 2027
Olahraga
24 jam yang lalu
UEA Dukung Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 FIFA 2027
3
Penuhi Target ke Semifinal Piala Asia U 23, Timnas Indonesia Selangkah Lagi Raih Tiket ke Paris
Olahraga
18 jam yang lalu
Penuhi Target ke Semifinal Piala Asia U 23, Timnas Indonesia Selangkah Lagi Raih Tiket ke Paris
4
Cetak Sejarah Baru, Timnas U 23 Indonesia Melaju ke Semifinal Piala Asia U 23
Olahraga
18 jam yang lalu
Cetak Sejarah Baru, Timnas U 23 Indonesia Melaju ke Semifinal Piala Asia U 23
5
Melaju ke Semifinal Piala Asia U 23, STY Sebut Meningkat Kepercayaan Timnas U 23 Indonesia
Olahraga
6 jam yang lalu
Melaju ke Semifinal Piala Asia U 23, STY Sebut Meningkat Kepercayaan Timnas U 23 Indonesia
6
Timnas Cricket Putri Indonesia Kalahkan Mongolia di Bali Bash Internasional
Olahraga
6 jam yang lalu
Timnas Cricket Putri Indonesia Kalahkan Mongolia di Bali Bash Internasional
Home  /  Berita  /  Kesehatan

Signify Klaim Lampu Meja UV-C Mampu Nonaktifkan Virus Corona dalam Hitungan Menit

Signify Klaim Lampu Meja UV-C Mampu Nonaktifkan Virus Corona dalam Hitungan Menit
Ilustrasi. (youtube)
Senin, 05 Oktober 2020 08:57 WIB

JAKARTA - Signify mengklaim lampu meja UV-C yang diproduksinya mampu menonaktifkan virus corona (SARS-CoV-2).

''Saat dunia sedang menyesuaikan diri dengan tantangan dan adaptasi kebiasaan baru karena Covid-19. Kami berkontribusi dalam memenuhi kebutuhan disinfeksi yang semakin meningkat, dengan memperkenalkan produk UV-C konsumen kami,'' kata Country Leader Signify Indonesia Rami Hajjar dalam keterangan tertulis, Ahad (4/10), seperti dikutip dari Republika.co.id.

Rami menuturkan, lampu meja dengan teknologi Ultra Violet (UV) C yang diproduksi Sygnify bisa membantu menonaktifkan virus, termasuk SARS-CoV-2, bakteri, maupun jamur, dalam hitungan menit. Teknologi ini diklaim mampu menjaga rumah tetap bersih dari mikro-organisme berbahaya.

Rami menjelaskan lampu meja UV-C juga dilengkapi dengan dengan teknologi sensor terintegrasi yang membuat perangkat penonaktif virus itu mati ketika ada gerakan. Hal itu penting mengingat paparan UV-C dapat berbahaya bagi mata dan kulit.

''Panduan suara bawaan pada lampu tidak hanya meminta pengguna untuk meninggalkan ruangan sebelum lampu menyala, namun Signify juga menambahkan perlindungan ekstra pada lampu meja tersebut dengan sensor terintegrasi yang mendeteksi gerakan dari manusia, dan langsung mematikan lampu jika terdeteksi adanya gerakan,'' katanya.

Ia mengatakan lampu meja disinfeksi UV-C itu mudah digunakan dengan panel kontrol yang ringkas dan dilengkapi panduan suara internal.

''Dalam hitungan menit, lampu meja disinfeksi Philips UV-C dapat secara efektif melumpuhkan virus, bakteri, jamur, dan spora, yang dapat menimbulkan bahaya tak terlihat di rumah,'' ujar Rami.

Adapun kemampuan lampu menonaktifkan virus, bakteri, maupun jamur, dalam ruangan, kata dia, sangat tergantun pada ukuran dan jenis permukaan atau benda-benda yang ada di ruangan tersebut. Misalnya, untuk ruang tamu dengan ukuran sedang membutuhkan paparan sinar UV-C sekitar 45 menit agar bersih dari kuman, dan kamar tidur membutuhkan 30 menit, kemudian kamar mandi biasa 15 menit.

''Seluruh bakteri dan virus yang diuji hingga saat ini merespon iradiasi UV-C. Dalam pengujian laboratorium, lampu UV-C Signify menonaktifkan 99 virus SARS-CoV-2 dengan waktu paparan 6 detik pada permukaan,'' kata Rami.

Hal itu berdasarkan uji yang dilakukan National Emerging Infectious Diseases Laboratories di Boston University.***

Editor:hasan b
Sumber:republika.co.id
Kategori:Kesehatan
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/