Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Pelita Jaya Jadi Tim Pertama Lolos BCL Asia, Coach Ahang Blak-blakan Terkait Persaingan di Next Round
Olahraga
20 jam yang lalu
Pelita Jaya Jadi Tim Pertama Lolos BCL Asia, Coach Ahang Blak-blakan Terkait Persaingan di Next Round
2
UEA Dukung Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 FIFA 2027
Olahraga
20 jam yang lalu
UEA Dukung Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 FIFA 2027
3
Penuhi Target ke Semifinal Piala Asia U 23, Timnas Indonesia Selangkah Lagi Raih Tiket ke Paris
Olahraga
15 jam yang lalu
Penuhi Target ke Semifinal Piala Asia U 23, Timnas Indonesia Selangkah Lagi Raih Tiket ke Paris
4
Cetak Sejarah Baru, Timnas U 23 Indonesia Melaju ke Semifinal Piala Asia U 23
Olahraga
14 jam yang lalu
Cetak Sejarah Baru, Timnas U 23 Indonesia Melaju ke Semifinal Piala Asia U 23
5
Melaju ke Semifinal Piala Asia U 23, STY Sebut Meningkat Kepercayaan Timnas U 23 Indonesia
Olahraga
3 jam yang lalu
Melaju ke Semifinal Piala Asia U 23, STY Sebut Meningkat Kepercayaan Timnas U 23 Indonesia
6
Timnas Cricket Putri Indonesia Kalahkan Mongolia di Bali Bash Internasional
Olahraga
2 jam yang lalu
Timnas Cricket Putri Indonesia Kalahkan Mongolia di Bali Bash Internasional
Home  /  Berita  /  Peristiwa

Demo Ricuh, Dua Sepeda Motor dan Kafe di Malioboro Yogyakarta Terbakar

Demo Ricuh, Dua Sepeda Motor dan Kafe di Malioboro Yogyakarta Terbakar
Petugas pemadam kebakaran sedang memadamkan api di Cafe Legian Garden.(Detik.com)
Kamis, 08 Oktober 2020 19:44 WIB
YOGYAKARTA - Cafe Legian Garden yang berlokasi di dekat Gedung DPRD DIY, Jalan Malioboro terbakar siang tadi. Kebakaran itu terjadi saat massa demo tolak UU Omnibus Law Cipta Kerja siang tadi. Apa penyebabnya?

"Iya, (Cafe Legian dibakar) pendemo," kata Kabid Humas Polda DIY Kombes Yulianto seperti dilansir GoNews dari detikcom, Kamis (8/10/2020).

Sebelumnya diberitakan, bagian lantai dua kafe tampak habis terbakar. Pada pukul 16.00 WIB tadi, ada empat unit mobil pemadam kebakaran yang berusaha memadamkan api.

Kebakaran itu terjadi saat massa demo tolak Omnibus Law di depan DPRD DIY berlangsung ricuh. Tak hanya kafe, ada juga dua sepeda motor yang dirusak dan dibakar massa.

Tak hanya itu, dinding depan gedung DPRD DIY juga dicoreti massa aksi. Sejumlah tulisan sumpah serapah mengisi dinding bagian depan gedung tersebut.

Diberitakan sebelumnya, kericuhan pecah dua kali sekitar pukul 13.00 WIB dan sekitar pukul 14.00 WIB di depan gedung DPRD DIY. Pada kericuhan di depan gedung DPRD itu, polisi sempat beberapa kali menembakkan gas air mata dan water cannon.

Sempat ada lemparan petasan dan sejumlah benda. Tampak ambulans juga mulai berdatangan di sekitar lokasi aksi.

Hingga akhirnya polisi mendorong massa mundur dengan tembakan gas air mata. Massa terpecah menjadi dua yakni ke arah utara atau area parkir Abu Bakar Ali dan Titik Nol Kilometer Yogyakarta.***

Editor:Muslikhin Effendy
Sumber:Detik.com
Kategori:Peristiwa, Pemerintahan, Politik, DI Yogyakarta
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/