Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Boy Pohan Berebut Tiket Wasit/Juri Tinju Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
12 jam yang lalu
Boy Pohan Berebut Tiket Wasit/Juri Tinju Olimpiade 2024 Paris
2
Kejutan, Aditya Tahan Remis Unggulan Pertama di Pertamina Indonesia Grand Master Tournament 2024
Olahraga
7 jam yang lalu
Kejutan, Aditya Tahan Remis Unggulan Pertama di Pertamina Indonesia Grand Master Tournament 2024
3
Mandiri 3X3 Indonesia Tournament 2024 Disambut Antusias di Medan
Olahraga
5 jam yang lalu
Mandiri 3X3 Indonesia Tournament 2024 Disambut Antusias di Medan
4
Duel Fisik dan Membaca Permainan Itu Keunggulan Sergio Ramos
Olahraga
5 jam yang lalu
Duel Fisik dan Membaca Permainan Itu Keunggulan Sergio Ramos
Home  /  Berita  /  Nasional

Fraksi PAN Minta Kementerian Investasi Bisa Dorong Akselerasi Ekonomi Indonesia

Fraksi PAN Minta Kementerian Investasi Bisa Dorong Akselerasi Ekonomi Indonesia
Anggota Fraksi PAN DPR RI, Guspardi Gaus dalam suatu kesempatan di DPR RI, Senayan, Jakarta. (foto: dok./www.gonews.co/zul)
Senin, 12 April 2021 12:15 WIB
JAKARTA - Anggota Fraksi PAN (Partai Amanat Nasional) DPR RI (Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia), Guspardi Gaus berharap, Kementerian Investasi yang akan dibentuk pemerintah bisa memiliki peran sangat spesifik dalam menggerakkan roda perekonomian Indonesia.

"Dalam menjalankan tugas dan fungsinya, target dan sasarannya harus terukur dan jelas. Bagaimana Kementerian Investasi ini dapat meningkatkan investasi dan penciptaan lapangan pekerjaan. Sehingga bisa melakukan akselerasi terhadap ekonomi Indonesia yang tengah terpuruk akibat pandemi covid-19," kata Guspardi dalam suatu pernyataan yang dikutip GoNEWS.co, Senin (12/4/2021).

Rencana pembentukan Kementerian Investasi, telah disetujui DPR RI (Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia) pada rapat paripurna penutupan Masa Sidang IV beberapa hari lalu. Belum ada keterangan jelas dari pemerintah apakah Kementerian Investasi akan dibentuk dari nol atau menaikkan level badan yang sudah ada. Guspardi menduga, BKPM (Badan Koordinasi Penanaman Modal) yang selama ini bertugas mengkoordinasi kebijakan dan pelayanan di bidang penanaman modal bisa jadi dinaikkan statusnya menjadi Kementrian Investasi.

Saat ini, kata legislator yang juga punya latar belakang pebisnis itu, penanganan investasi di Indonesia tersebar di Kemenko Marves (Kementerian Koordinator Maritim dan Investasi) dan BKPM. Menurutnya, Kementerian Investasi diusulkan oleh presiden dimaksudkan agar penanaman investasi dan izin investasi di Indonesia menjadi fokus di satu pintu.

"Sehingga aspek kebijakan terkait investasi, transparansi, kepastian serta kemudahan pengurusan administrasi berusaha dan berinvestasi di Indonesia bisa lebih ditingkatkan," kata Guspardi.

Sebelumnya, Presiden Jokowi telah mengirimkan surat bernomor R-14/Pres/03/2021 perihal Pertimbangan Pengubahan Kementerian. Bamus (Badan Musyawarah) DPR RI kemudian menggelar rapat pada Kamis (8/4/2021) dan menyepakati isi surat tersebut. Keputusan Bamus kemudian disetujui dalam rapat Paripurna DPR RI.***

Editor:Muhammad Dzulfiqar
Kategori:DKI Jakarta, DPR RI, Nasional, Pemerintahan, Ekonomi
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/