Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Langsung Pantau Persiapan, Menpora Dito Ingin Berikan Kado Terbaik buat Presiden Jokowi dari Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
8 jam yang lalu
Langsung Pantau Persiapan, Menpora Dito Ingin Berikan Kado Terbaik buat Presiden Jokowi dari Olimpiade 2024 Paris
2
Dengan Tema Mawar Hitam, Pameran Busana Migi Rihasalay Pukau Pengunjung Indonesia Fashion Week 2024
Umum
6 jam yang lalu
Dengan Tema Mawar Hitam, Pameran Busana Migi Rihasalay Pukau Pengunjung Indonesia Fashion Week 2024
3
Nova Arianto Panggil 36 Pemain untuk Seleksi Timnas U-16 Tahap Kedua
Olahraga
6 jam yang lalu
Nova Arianto Panggil 36 Pemain untuk Seleksi Timnas U-16 Tahap Kedua
4
BPJPH Rilis Indonesia Global Halal Fashion, Targetkan Kejayaan di Pasar Dunia
Ekonomi
9 jam yang lalu
BPJPH Rilis Indonesia Global Halal Fashion, Targetkan Kejayaan di Pasar Dunia
5
Cinta Laura Tetap Produktif di Bulan Ramadan
Umum
7 jam yang lalu
Cinta Laura Tetap Produktif di Bulan Ramadan
6
Mahesa Jenar Terlecut Dukungan Panser Biru
Olahraga
6 jam yang lalu
Mahesa Jenar Terlecut Dukungan Panser Biru
Home  /  Berita  /  Nasional

Anies Safari di Jawa, Puan Bisa Kecolongan

Anies Safari di Jawa, Puan Bisa Kecolongan
Kader PDIP, Puan Maharani. (foto: dok. ist.)
Senin, 26 April 2021 20:55 WIB
JAKARTA - Pengamat Komunikasi Politik dari Universitas Esa Unggul, Jamiluddin Ritonga berpandangan, kunjungan Anies Baswedan ke Jawa Tengah dan Jawa Timur dapat dibaca sebagai upaya menguasai suara. Penting untuk diingat, Jawa Timur dan Jawa Tengah merupakan basis suara PDIP (Partai Demokrasi Indonesia-Perjuangan) dan PDIP punya sosok potensial sebagai calon presiden yakni, Puan Maharani.

Yang tersurat disampaikan ke publik, kunjungan itu memang upaya Anies untuk mengamankan kebutuhan pangan masyarakat DKI Jakarta. Tapi yang tersirat, safari itu juga punya konteks politis, dan Puan sebagai sosok potensial usungan PDIP di Pilpres 2024, "Bisa jadi kecolongan,".

"Sebab, pergerakan Anies ke Jateng dan Jatim memang tidak terduga sebelumnya. Apalagi yang dikunjungi Anies itu dapat dikatakan basis merah," kata Jamil kepada GoNEWS.co, Senin (26/4/2021).

Setelah Jateng dan Jatim, Anies juga dikabarkan akan mengunjungi Sumedang, Jawa Barat, selesai lebaran. Jawa Barat, diketahui sebagai lumbung suara terbesar pertama setelah Jawa Timur di urutan kedua dan Jawa Tengah di urutan ke tiga lumbung suara nasional.

"Upaya Anies untuk mendapat dukungan dari tiga provinsi itu tentu strategi cerdas. Sebab, kalau tiga provinsi itu dikuasai, termasuk juga DKI Jakarta yang merupakan basisnya, maka peluang menang pada pilpres makin terbuka. Apalagi kalau Anies juga mendapat dukungan dari Banten dan Yogyakarta, maka aroma menjadi presiden tinggal menunggu waktu saja," kata Jamil.

Sementara Puan, selain elektabilitasnya belum 'ngangkat', pergerakan politik Ketua DPR RI itu beserta relawannya tampak belum terkonsep, baik dari positioning Puan, pengkoordinasiannya, maupun publisitas yang terkesan masih tanpa arah.***

Editor:Muhammad Dzulfiqar
Kategori:Jawa Timur, Jawa Tengah, Jawa Barat, DKI Jakarta, Nasional, Politik
wwwwwwhttps://green.radenintan.ac.id/max/https://bkpsdm.tanahlautkab.go.id/galaxy/https://143.198.234.52/sonic77