Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Rohmalia Pecahkan Rekor Dunia Cricket di Seri Bali Bash International
Olahraga
9 jam yang lalu
Rohmalia Pecahkan Rekor Dunia Cricket di Seri Bali Bash International
2
Melaju ke Semifinal Piala Asia U 23, STY Sebut Meningkat Kepercayaan Timnas U 23 Indonesia
Olahraga
9 jam yang lalu
Melaju ke Semifinal Piala Asia U 23, STY Sebut Meningkat Kepercayaan Timnas U 23 Indonesia
3
Timnas Cricket Putri Indonesia Kalahkan Mongolia di Bali Bash Internasional
Olahraga
9 jam yang lalu
Timnas Cricket Putri Indonesia Kalahkan Mongolia di Bali Bash Internasional
4
Penuhi Target ke Semifinal Piala Asia U 23, Timnas Indonesia Selangkah Lagi Raih Tiket ke Paris
Olahraga
21 jam yang lalu
Penuhi Target ke Semifinal Piala Asia U 23, Timnas Indonesia Selangkah Lagi Raih Tiket ke Paris
5
Cetak Sejarah Baru, Timnas U 23 Indonesia Melaju ke Semifinal Piala Asia U 23
Olahraga
21 jam yang lalu
Cetak Sejarah Baru, Timnas U 23 Indonesia Melaju ke Semifinal Piala Asia U 23
6
Seleksi Lokakarya Wasit dan Asisten Wasit Liga 3 Tahun 2023/2024 Bergulir
Olahraga
3 jam yang lalu
Seleksi Lokakarya Wasit dan Asisten Wasit Liga 3 Tahun 2023/2024 Bergulir
Home  /  Berita  /  Internasional

Orang Harus Bebas Bergerak, Swiss Siapkan Sertifikat Bebas Covid-19

Orang Harus Bebas Bergerak, Swiss Siapkan Sertifikat Bebas Covid-19
Ilustrasi sertifikat digital bebas Covid-19 Uni Eropa. (gambar: ist.)
Minggu, 06 Juni 2021 10:04 WIB
JAKARTA - Pemerintah Swiss sedang menyusun detail yang harus termaktub dalam sertifikat bebas Covid-19. Konsepnya, sertifikat bebas Covid-19 ini bisa diunduh formulirnya dari Google dan Apple app store.

Mereka yang berhak mendapat sertifikat bebas Covid-19 adalah mereka yang sudah mendapat suntik vaksin virus korona, negatif Covid-19 atau sembuh dari virus flu itu.

Swiss berencana, sertifikat bebas Covid-19 tersebut sudah bisa didistribusikan pekan depan dan terdistribusi luas di akhir Juni. Langkah ini sejalan dengan kesepakatan negara-negara anggota Uni Eropa pada Mei agar sertifikat bebas Covid-19 siap digunakan pada 1 Juli 2021.

"Tujuan dari sertifikat ini jelas, yakni membuat si pemiliknya bisa bebas bergerak dengan memperlihatkan sertifikatnya bahwa dia sudah disuntik vaksin virus corona, sudah sembuh dari Covid-19 atau negatif Covid-19," kata Menteri Keuangan Swiss, Ueli Maurer dalam lansiran Reuters yang dikutip GoNEWS.co dari Jakarta, Minggu (6/6/2021).***

Editor:Muhammad Dzulfiqar
Kategori:GoNews Group, Kesehatan, Internasional, DKI Jakarta
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/