Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Ramai-ramai Kecam Wasit, Baim Wong hingga Raffi Ahmad Suarakan #AFCCurangLagi
Olahraga
15 jam yang lalu
Ramai-ramai Kecam Wasit, Baim Wong hingga Raffi Ahmad Suarakan #AFCCurangLagi
2
Progres Pembangunan LRT Jakarta Fase 1B di Pekan ke-31 Capai 10,43 Persen
Pemerintahan
13 jam yang lalu
Progres Pembangunan LRT Jakarta Fase 1B di Pekan ke-31 Capai 10,43 Persen
3
Pejabat DKI Ini Bakal Mundur Sebagai ASN untuk Jadi Bupati Purwakarta
Pemerintahan
15 jam yang lalu
Pejabat DKI Ini Bakal Mundur Sebagai ASN untuk Jadi Bupati Purwakarta
4
Persiapkan Indonesia Hadapi Irak, Shin Tae-yong Optimistis Lolos ke Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
14 jam yang lalu
Persiapkan Indonesia Hadapi Irak, Shin Tae-yong Optimistis Lolos ke Olimpiade 2024 Paris
5
Aditya Raih Norma GM, Eka Putra Wirya: PB Percasi dan Sponsor Bangga
Olahraga
11 jam yang lalu
Aditya Raih Norma GM, Eka Putra Wirya: PB Percasi dan Sponsor Bangga
6
Momen 26 Tahun BUMN, PLN Terus Kembangkan Ekosistem Kendaraan Listrik di Jakarta
Pemerintahan
17 jam yang lalu
Momen 26 Tahun BUMN, PLN Terus Kembangkan Ekosistem Kendaraan Listrik di Jakarta
Home  /  Berita  /  Ekonomi

Damer Minta Pemuda Muhammadiyah Bali jadi 'Prajurit Ekonomi'

Damer Minta Pemuda Muhammadiyah Bali jadi Prajurit Ekonomi
Anggota DPR/MPR RI, Gde Sumarjaya Linggih alias Demer. (foto: ist.)
Sabtu, 19 Juni 2021 19:45 WIB
BALI - Wakil Ketua Komisi VI DPR RI, Gde Sumarjaya Linggih alias Demer, mengajak Pemuda Muhammadiyah Bali memajukan bangsa dengan menjadi 'prajurit ekonomi'.

Damer menjelaskan, penjajahan era kini tidak lagi memerlukan pendudukan wilayah, "Cukup dengan ekspansi perdagangan oleh pebisnis yang dapat bertransaksi lintas negara,".

"Maka saya mengajak Pemuda Muhammadiyah untuk menjadi prajurit ekonomi dengan menjadi pengusaha yang berjiwa nasionalis sekaligus kompetitif dalam urusan bisnis," kata mantan Ketua KADIN Bali itu dalam kapasitasnya sebagai anggota MPR RI di tengah acara sosialisasi 4 Pilar MPR RI yang berlangsung di Wisma Sejahtera Kanwil Kemenag Bali, Sabtu (19/06/2021).

Menurutnya, sekarang ini iklim berusaha sudah relatif mudah. Keberadaan UU Cipta Kerja telah mamangkas berbagai aturan yang tumpang tindih, birokrasi yang berbelit-belit, perijinan yang sulit, ketidakpastian waktu dan pungutan-pungutan yang tidak jelas.

Memang di masa Pandemi Covid-19 ini ada kendala dalam dunia usaha. Namun dirinya optimis, di bawah kepemimpinan Airlangga Hartarto, Menko Perekonomian yang deberi tugas khusus oleh Presiden Joko Widodo sebagai Ketua Komite Penanggulangan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (PCPEN), kesehatan masyarakat akan segera pulih dan ekonomi segera bangkit.

"Bukan berarti kita apatis terhadap urusan politik, tetapi saat ini kita perlu meluangkan waktu dan berkonsentrasi lebih banyak terhadap pemajuan ekonomi bangsa. Saya berharap kader-kader Pemuda Muhammadiyah bisa menjadi pengusaha handal. Saya siap menjembatani teman-teman yang serius. Rumah saya terbuka untuk diskusi sekaligus membuat proyeksi bisnis. Dan berbagai program pusat untuk membantu pelaku UMKM pun akan selalu saya kawal," pungkas politisi senior Golkar itu dalam rilis Komisi VI DPR RI yang diterima GoNEWS.co.***

Editor:Muhammad Dzulfiqar
Kategori:Bali, DPR RI, MPR RI, Ekonomi
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/