Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Kadispora DKI Optimistis Timnas U-23 Indonesia Raih Tiket ke Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
14 jam yang lalu
Kadispora DKI Optimistis Timnas U-23 Indonesia Raih Tiket ke Olimpiade 2024 Paris
2
Tumpukan Sampah di Pesisir Marunda Kepu Dibersihkan
Pemerintahan
18 jam yang lalu
Tumpukan Sampah di Pesisir Marunda Kepu Dibersihkan
3
Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Tournament Meriah dan Seru, Terima Kasih Medan!
Olahraga
17 jam yang lalu
Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Tournament Meriah dan Seru, Terima Kasih Medan!
4
La Paene Masara : Menyedihkan Nasib Tinju Amatir Indonesia
Olahraga
15 jam yang lalu
La Paene Masara : Menyedihkan Nasib Tinju Amatir Indonesia
5
Shin Tae-yong Optimistis Indonesia Tumbangkan Irak
Olahraga
15 jam yang lalu
Shin Tae-yong Optimistis Indonesia Tumbangkan Irak
6
Pemprov DKI Adakan Nobar Indonesia Lawan Irak di Piala Asia U 23
Olahraga
14 jam yang lalu
Pemprov DKI Adakan Nobar Indonesia Lawan Irak di Piala Asia U 23
Home  /  Berita  /  Peristiwa

Didukung Ketum PAN Jadi Capres, Erick Thohir Dinilai Lebih Cocok Jadi Wapres

Didukung Ketum PAN Jadi Capres, Erick Thohir Dinilai Lebih Cocok Jadi Wapres
Ketua Umum DPP PAN Zulkifli Hasan bersama Menteri BUMN Erick Thohir di Lampung, Sabtu (19/6/2021). (Foto:Istimewa)
Minggu, 20 Juni 2021 16:16 WIB
Penulis: Muslikhin Effendy
JAKARTA - Isyarat dukungan terhadap Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir menjadi Presiden Indonesia asal Lampung ditunjukan Ketua Umum PAN, Zulkifli Hasan.

Erick Thohir diketahui memiliki darah Lampung dari sang ayah, H. Mohammad Teddy Thohir, yang lahir di Gunungsugih, Lampung Tengah.

Sinyal deklarasi ini atas nama putera daerah Lampung ini dinilai pengamat politik dari Universitas Lampung (Unila), Budi Kurniawan, sebagai strategi marketing wajar dari seorang politikus.

Menurutnya, strategi ini saling menguntungkan. PAN membutuhkan tokoh nasional yang kuat dan dana, sementara Erick Thohir membutuhkan perahu sebagai kendaraan politik.

"Tetapi secara demografis Lampung didominasi etnis Jawa. Penokohan Erick dampaknya hanya kepada etnis Lampung," jelas dia, dikutip Kantor Berita RMOLLampung, Sabtu (19/6).

Sehingga, berdasarkan kalkulasi Budi, Erick Thohir hanya akan menjadi calon wakil presiden dari Sumatera. Sementara calon presiden tetap dari Jawa.

"Dia mirip seperti Sandiaga Uno lah, tidak memiliki akar yang kuat di kelompok nasionalis dan santri, tapi dia bisa kombinasikan," ujarnya.

Terlebih, saat ini Erick tak hanya bergerilya di PAN, melainkan mulai merapat ke PKB dan tokoh-tokoh Nahdatul Ulama (NU).

Ditambahan Budi, ketokohan ini penting untuk maju dalam pilpres, apalagi Sumatera tak lagi punya tokoh setelah Hatta Rajasa. PAN juga dilanda krisis sang pendiri, Amien Raism keluar dan membentuk Partai Ummat.

"Jadi wajar jika Zulhas mencari orang yang bisa menarik suara, karena kalau PAN mau eksis harus punya tokoh dan modal yang kuat, dan ini tidak ada di Zulhas," tutup dia.***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/