Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Satoru Mochizuki Tetapkan 13 Pemain Timnas Wanita Tampil di Piala Asia Wanita U 17
Olahraga
13 jam yang lalu
Satoru Mochizuki Tetapkan 13 Pemain Timnas Wanita Tampil di Piala Asia Wanita U 17
2
Indonesia Melaju ke Final Piala Uber 2024, Komang Ayu Jadi Bintang
Olahraga
12 jam yang lalu
Indonesia Melaju ke Final Piala Uber 2024, Komang Ayu Jadi Bintang
3
Ginting Kalahkan Chou Tien Chen, Indonesia Unggul 1-0
Olahraga
11 jam yang lalu
Ginting Kalahkan Chou Tien Chen, Indonesia Unggul 1-0
4
Meski Cerai, Ria Ricis dan Teuku Ryan Tetap Jaga Hubungan Baik
Umum
9 jam yang lalu
Meski Cerai, Ria Ricis dan Teuku Ryan Tetap Jaga Hubungan Baik
5
Menpora Dito Ajak Dukung Apriyani cs, Ricky Subagja: Tidak Ada Yang Tak Mungkin
Olahraga
11 jam yang lalu
Menpora Dito Ajak Dukung Apriyani cs, Ricky Subagja: Tidak Ada Yang Tak Mungkin
6
Ed Sheeran Pilih Fokus Tur, Belum Mau Rilis Lagu Baru Tahun Ini
Umum
9 jam yang lalu
Ed Sheeran Pilih Fokus Tur, Belum Mau Rilis Lagu Baru Tahun Ini
Home  /  Berita  /  DPD RI

Ketua Uji Klinis Vaksin Covid Bio Farma Wafat, Ketua DPD RI Sampaikan Dukacita

Ketua Uji Klinis Vaksin Covid Bio Farma Wafat, Ketua DPD RI Sampaikan Dukacita
Ketua DPD RI, LaNyalla Mahmud Mattalitti dalam suatu kesempatan. (foto: dok. ist.)
Kamis, 08 Juli 2021 19:47 WIB
JAKARTA - Ketua DPD RI, AA LaNyalla Mahmud Mattalitti, menyampaikan belasungkawa atas meninggalnya Kepala Divisi Surveilans dan Riset PT Bio Farma yang membidangi uji klinis Vaksin Covid-19, dr Novilia Sjafri Bachtiar. Dosen Farmasi Universitas Padjadjaran (Unpad) itu meninggal dunia karena terpapar virus korona.

Berdasarkan informasi dari Kantor Komunikasi Publik Unpad, dr Novilia meninggal dunia Rabu (7/7/2021), di RS Santosa, Kota Bandung, Jawa Barat. Jenazah dr Novilia sudah dimakamkan di dekat kediamannya di Cimahi.

"Inna lillahi wa inna ilaihi raji'un. Indonesia kembali berduka atas meninggalnya salah seorang pahlawan di masa pandemi ini, dr Novilia Sjafri Bachtiar. DPD RI menyampaikan dukacita mendalam dan berharap arwah beliau diterima di sisi Allah SWT, dan keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan," tutur LaNyalla, Kamis (8/7/2021).

Senator asal Jawa Timur itu mengatakan, dr Novilia memiliki andil yang besar dalam penanganan Covid-19 di Indonesia.

Peran almarhumah sebagai lead scientist dan kepala dari puluhan uji klinik yang dilakukan oleh Bio Farma, termasuk Sinovac, dinilai LaNyalla membawa banyak perubahan di masa pandemi ini.

"Kepergian beliau adalah kehilangan yang besar untuk bangsa Indonesia. Pengabdiannya di bidang vaksinologi dan uji klinis telah membuahkan hasil percepatan pelaksanaan vaksinasi kepada masyarakat," tuturnya.

LaNyalla pun mengucapkan terima kasih atas sumbangsih dr Novilia, khususnya selama penanganan pandemi Covid. Tercatat sudah lebih dari 30 uji klinis vaksin yang dilakukan dr Novilia.

"Dedikasi beliau menjadi inspirasi bagi kita semua untuk berjuang sekuat tenaga bersama-sama melawan wabah Corona. Prestasi almarhumah harus menjadi teladan bagi penerusnya," ucapnya.

Mantan Ketua Umum PSSI itu mengatakan, sudah banyak tenaga kesehatan yang berkorban nyawa dalam perjuangan mereka membawa Indonesia keluar dari situasi pandemi. Untuk itu, LaNyalla meminta masyarakat menghargai pengorbanan para nakes yang gugur dengan menjaga diri dan keluarga dari paparan virus Covid-19.

"Caranya adalah dengan mematuhi PPKM Darurat. Ikuti imbauan pemerintah dengan meminimalisir mobilitas. Tetap berada di rumah dan tak usah keluar-keluar dahulu jika urusan tidak penting. Menjaga diri kita dan keluarga artinya turut menjaga keselamatan bangsa karena kita akan berperan memutus mata rantai penyebaran korona," tutupnya.***

Editor:Muhammad Dzulfiqar
Sumber:Rilis
Kategori:DKI Jakarta, Kesehatan, DPD RI, Nasional
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/