Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Christian Bautista Pembuka Konser Nostalgia All-4-One di Jakarta
Umum
23 jam yang lalu
Christian Bautista Pembuka Konser Nostalgia All-4-One di Jakarta
2
Syahrini Hamil Anak Pertamanya
Umum
22 jam yang lalu
Syahrini Hamil Anak Pertamanya
3
Jepang Kalahkan Tiongkok untuk Merebut Posisi Teratas Grup B
Olahraga
23 jam yang lalu
Jepang Kalahkan Tiongkok untuk Merebut Posisi Teratas Grup B
4
All-4-One Kembali Hadir di Jakarta Dalam Tour Peringatan 30 Tahun
Umum
23 jam yang lalu
All-4-One Kembali Hadir di Jakarta Dalam Tour Peringatan 30 Tahun
5
Dicintai Rakyat, Projo Sulsel: Pa Jokowi Jangan Pulang Kampung Dulu
Politik
19 jam yang lalu
Dicintai Rakyat, Projo Sulsel: Pa Jokowi Jangan Pulang Kampung Dulu
6
Stefano Cugurra Siapkan Cara Hentikan Da Silva-Ciro di Semifinal Leg Pertama
Olahraga
6 jam yang lalu
Stefano Cugurra Siapkan Cara Hentikan Da Silva-Ciro di Semifinal Leg Pertama
Home  /  Berita  /  Pemerintahan

Anggap Tak Serius Tangani Covid-19, Luhut Berang ke Gubernur Bali I Wayan Koster

Anggap Tak Serius Tangani Covid-19, Luhut Berang ke Gubernur Bali I Wayan Koster
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan saat melakukan kunker ke Buleleng Bali bersama Menkes Budi Gunadi dan Mendagri Tito Karnavian, Kamis (12/8). (Foto: Istimewa)
Jum'at, 13 Agustus 2021 13:44 WIB

BALI - Gubernur Bali, I Wayan Koster kena semprot Koordinator PPKM Darurat Pulau Jawa dan Bali, Luhut Binsar Panjaitan saat mengunjungi lokasi isolasi terpusat di Buleleng, Bali Utara, Kamis siang (12/8).

Luhut menegur Koster lantaran mendapati laporan dari anak buahnya bahwa ada sejumlah puskesmas yang "bermain" dengan pasien Covid-19. Mendapati laporan itu, Luhut langsung berang dan memarahi Gubernur Koster. "Sama tadi itu puskesmas, puskesmas dinkesnya 'bermain' lho itu," kata Luhut saat berbincang dengan Gubernur Koster didampingi Mendagri Tito Karnavian dan Menkes Budi Gunadi Sadikin.

"Saya enggak mau dengar, nyatanya enggak siap. Saya dapat laporan dari anak buah saya yang sudah datang kemari tiga hari, laporannya sama seperti ini," imbuhnya.

Secara tegas, Luhut meminta agar Pemda Bali memiliki sense of crisis terhadap masyarakatnya yang saat ini masih berjuang dengan pandemi Covid-19. "Jadi kalau kita enggak kompak Pak, yang meninggal kan rakyat kita. Ayo. Bisa enggak?" tegasnya lagi.

Dalam kesempatan tersebut, Menko Bidang Kemaritiman dan Investasi ini juga meminta agar rektor Universitas Udayana turut membantu melakukan pengecekan dan penelitian tentang penyebaran pandemi Covid-19 di Bali.

"Ini Pak rektor sudah bantu, saya mau cek ke sini. Pokoknya kalian harus jalan dalam dua hari ini, harus sudah siap. Sabtu saya telepon kalian nanti," katanya.

Luhut juga meminta kerja sama Pemda Bali untuk dapat membantu menekan penyebaran pandemi Covid-19 agar dapat memulihkan perekonomian dan pariwisata di Bali.

"Kalau begini terus enggak akan datang turisnya, nanti turis marah. Makin menderita, yang mendetita ini rakyat Bali Pak. Kalau pejabat enggak pikir itu orang salah, lah kalau enggak mau bikin aman daerahmu, ya, mana orang mau datang!” tandasnya.***

Editor:Muslikhin Effendy
Kategori:Bali, Pemerintahan, Peristiwa
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/