Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Kadispora DKI Optimistis Timnas U-23 Indonesia Raih Tiket ke Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
19 jam yang lalu
Kadispora DKI Optimistis Timnas U-23 Indonesia Raih Tiket ke Olimpiade 2024 Paris
2
Tumpukan Sampah di Pesisir Marunda Kepu Dibersihkan
Pemerintahan
23 jam yang lalu
Tumpukan Sampah di Pesisir Marunda Kepu Dibersihkan
3
Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Tournament Meriah dan Seru, Terima Kasih Medan!
Olahraga
22 jam yang lalu
Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Tournament Meriah dan Seru, Terima Kasih Medan!
4
Shin Tae-yong Optimistis Indonesia Tumbangkan Irak
Olahraga
20 jam yang lalu
Shin Tae-yong Optimistis Indonesia Tumbangkan Irak
5
La Paene Masara : Menyedihkan Nasib Tinju Amatir Indonesia
Olahraga
20 jam yang lalu
La Paene Masara : Menyedihkan Nasib Tinju Amatir Indonesia
6
Pemprov DKI Adakan Nobar Indonesia Lawan Irak di Piala Asia U 23
Olahraga
19 jam yang lalu
Pemprov DKI Adakan Nobar Indonesia Lawan Irak di Piala Asia U 23
Home  /  Berita  /  Olahraga

Menpora Amali Sebut Keikutsertaan Atlet Pelatnas di PON XX untuk Bangkitkan Semangat Atlet Junior

Menpora Amali Sebut Keikutsertaan Atlet Pelatnas di PON XX untuk Bangkitkan Semangat Atlet Junior
Menpora RI, Zainudin Amali mengatakan, keikutsertaan para atlet Pelatnas di PON XX Papua sebagai pembangkit semangat atlet muda dalam multi event olahragag tertinggi nasional tersebut.(foto:putra/kemenpora.go.id)
Kamis, 07 Oktober 2021 20:53 WIB
Penulis: Azhari Nasution

JAYAPURA - Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Zainudin Amali mengungkapkan bahwa keikutsertaan para atlet yang berada di pemusatan latihan nasional (Pelatnas) atau atlet yang berkompetisi di olimpiade pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua sebagai pembangkit semangat atlet muda dalam multi event olahraga tertinggi nasional tersebut.

Dalam PON XX ini, sejumlah atlet yang pernah meraih medali di olimpiade turut ikut serta antara lain atlet angkat besi Eko Yuli Irawan, Windy Cantika Aisah, Nurul Akmal, Rahmat Erwin Abdullah, Lalu Muhammad Zohri dan lainnya.

"Keiksertaan Eko dan teman-teman saya kira untuk membangkitkan semangat dari yang lainnya (atlet junior)," kata Menpora Amali usai meninjau pertandingan cabang olahraga Angkat Besi di Jayapura, Kamis (7/10).

Selain itu, keikutsertaan para atlet tersebut supaya mereka ada tempat melakukan kompetisi. "Supaya mereka ada tempat berkompetisi. Sebab kalau di Pelatnas saja latihan siang dan malam tanpa kompetisi, kita tidak tahu ukuran prestasi mereka. Saya melihat bahwa mereka ini mengangkat dari yang dibawah kemampuan total mereka," pungkasnya.

Menurut Menpora Amali, saat para atlet melakukan latihan di Pelatnas dengan saat melakukan kompetisi sangat berbeda, karena di Pelatnas mereka tidak memiliki beban dan bisa mengangkat beban berapa saja. "Bahkan saya dengar Rahmat menaikan kelasnya (beban angkat besi) pada PON XX. Saya kira ini exercise yang bagus dan kita gak ada masalah dengan itu," katanya.

Dalam kesempatan ini, Menpora Amali menegaskan bahwa Angkat Besi adalah salah satu cabang olahraga unggulan dalam Desain Besar Olahraga Nasional (DBON). Dengan demikian, dia berharap akan muncul atlet-atlet junior yang bisa dipersiapkan untuk ikut Olimpiade Parais 2024 nanti.

"Jadi Angkat Besi adalah salah satu cabang olahraga yang masuk di dalam DBON. Jadi semua cabor unggulan saya keliling, saya lihat satu persatu. Dan apa yang kita lihat ini ada atlet-atlet junior kita. Dan mudah-mudahan kita punya harapan kedepan terutama untuk Olimpiade Paris tahun 2024," harapnya.

Menpora Amali pun mendorong pengurus cabor untuk memperbanyak kompetisi terutama cabor unggulan seperti Angkat Besi, Panahan, Panjat Tebing dan lainnya yang masih sedikit kompetisinya sehingga akan tumbuh prestasi.

"Saya sedang berpikir Angkat Besi, Panahan, Panjat Tebing dan cabor-cabor yang masuk di alam DBON atau cabor unggulankita, Kita akan dorong untuk semakin banyak kompetisi semakin banyak kejuaraan. Dengan demikian, maka prestasi itu akan tumbuh. Seberapa besar pun mereka berlatih. Tetapi kalau tidak ada kompetisi, itu bisa tidak akan berarti apa-apa," tukasnya.***

Editor:Muslikhin Effendy
Kategori:Peristiwa, Pemerintahan, Olahraga, DKI Jakarta
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/