Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Jelang Hadapi Uzbekistan, Ini Pesan Iwan Bule Kepada Timnas U 23 Indonesia
Olahraga
22 jam yang lalu
Jelang Hadapi Uzbekistan, Ini Pesan Iwan Bule Kepada Timnas U 23 Indonesia
2
Sejarah Baru Perjalanan Sepakbola Indonesia Diawali Keputusan Iwan Bule Pilih Shin Tae-yong
Olahraga
22 jam yang lalu
Sejarah Baru Perjalanan Sepakbola Indonesia Diawali Keputusan Iwan Bule Pilih Shin Tae-yong
3
Kemenpora dan MNC Group Gelar Nobar Timnas U 23 Indonesia
Olahraga
9 jam yang lalu
Kemenpora dan MNC Group Gelar Nobar Timnas U 23 Indonesia
4
Kemenpora Dorong Pemuda Eksplorasi Minat dan Hobi Lewat Pesta Prestasi 2024
Pemerintahan
9 jam yang lalu
Kemenpora Dorong Pemuda Eksplorasi Minat dan Hobi Lewat Pesta Prestasi 2024
5
Lalu Mara Ingatkan Lobi Iwan Bule Bikin Shin Tae-yong Berani Ambil Resiko
Olahraga
7 jam yang lalu
Lalu Mara Ingatkan Lobi Iwan Bule Bikin Shin Tae-yong Berani Ambil Resiko
6
Hadapi Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U 23, Shin Tae-Yong Berikan Kepercayaan Kepada Pemain Timnas Indonesia
Olahraga
7 jam yang lalu
Hadapi Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U 23, Shin Tae-Yong Berikan Kepercayaan Kepada Pemain Timnas Indonesia
Home  /  Berita  /  Peristiwa

Cerita Korban Susur Sungai yang Diselamatkan Wanita Misterius

Cerita Korban Susur Sungai yang Diselamatkan Wanita Misterius
Korban selamat susur sungai, Faisal (foto: MNC Portal/Inin)
Minggu, 17 Oktober 2021 16:36 WIB

BANDUNG - Selain Aldo Maulana Majid dan Dea Rizky, masih ada satu lagi warga Majalengka yang menjadi korban susur sungai maut di Ciamis, Jawa Barat. Beruntung, korban ketiga, Faisal Saiful Alip selamat dari maut, dan kini bisa pulang ke kampung halaman, di Desa Wangkelang, Kecamatan Cingambul.

Faisal mengatakan, dirinya pun ikut dalam kegiatan itu. Susur sungai sendiri, jelas dia, sudah direncanakan dan wajib bagi kelas 7 dan 8 MTs Harapan Baru.

"Kegiatan ini (susur sungai) sudah direncanakan sebelum Jumatan di sekolah, seluruh siswa kelas 7 dan 8 wajib ikut menyusuri sungai," kata Faisal, Sabtu (16/10/2021).

Dijelaskannya, kegiatan susur sungai sendiri awalnya berjalan normal. Saat awal-awal melakukan susur sungai, jelas dia, teman-temannya terlihat cukup bahagia. Dalam pelaksanaannya, para siswa dibagi ke dalam beberapa kelompok, dengan didampingi 2 orang guru.

"Awalnya senang-senang pas baru masuk sungai itu, tapi kemudian perasaan tuh kayak angker sungainya. Terus jalan. Nah pas di tempat itu ada yang ke tengah, ada yang ke pinggir. Saya lihat ada yang tenggelam. Pas ada yang tenggelam guru juga ripuh (sibuk) nyelamatin siswa," jelas dia.

Faisal sendiri sempat tenggelam, lantaran panik setelah mendengar ada temannya yang yang tenggelam. Beruntung, nyawa Faisal masih bisa diselamatkan.

"Saya selamat karena ada perempuan yang mengulurkan tangan, jadi saya pegang tangan itu. Tapi nggak kelihatan (jelas), nggak tau siapa itu. Waktu itu saya sama temen. Saya tenggelam dia tenggelam, tapi saya ditolong sama teteh itu," ujar Faisal.

Setelah naik ke tepian sungai, Faisal baru menyadari dua temannya yang sempat bersama, tidak tertolong. Kedua temannya itu yakni Candra Rizki asal Ciamis dan Fajri asal Brebes.

Selain dua temannya itu, sahabat Faisal sejak kecil yang juga satu kampung, Aldo tidak bisa tertolong. "Sahabat dari kecil si Aldo ini," kata Faisal lirih.***

Editor:Muslikhin Effendy
Kategori:Umum, Peristiwa, DKI Jakarta, Jawa Barat
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/