Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Manager Timnas Putra dan Timnas Wanita Indonesia Terisi
Olahraga
8 jam yang lalu
Manager Timnas Putra dan Timnas Wanita Indonesia Terisi
2
Bambang Asdianto Bicara Kesiapan Pemain Timnas Basket Indonesia Jelang SEABA U-18 Women’s di Thailand
Olahraga
8 jam yang lalu
Bambang Asdianto Bicara Kesiapan Pemain Timnas Basket Indonesia Jelang SEABA U-18 Women’s di Thailand
3
Lestarikan Warisan Budaya Batak Lewat Konser Musik Anak Ni Raja
Umum
6 jam yang lalu
Lestarikan Warisan Budaya Batak Lewat Konser Musik Anak Ni Raja
4
Veddriq Juara di Shanghai, Panjat Tebing Selangkah Lagi Tambah Tiket Ke Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
7 jam yang lalu
Veddriq Juara di Shanghai, Panjat Tebing Selangkah Lagi Tambah Tiket Ke Olimpiade 2024 Paris
5
Rakor PON XXI di Medan, Menpora Dito Sebut Kesiapan Sumatera Utara Sudah Matang
Olahraga
7 jam yang lalu
Rakor PON XXI di Medan, Menpora Dito Sebut Kesiapan Sumatera Utara Sudah Matang
Home  /  Berita  /  Politik

Hillary Brigitta Lasut: Generasi Muda Bisa Jadi Pahlawan Sambil Rebahan

Hillary Brigitta Lasut: Generasi Muda Bisa Jadi Pahlawan Sambil Rebahan
Diskusi empat pilar MPR RI bertajuk "Menanamkan Karakter Kepahlawanan pada Generasi Muda" di Media Center DPR RI, Senin (1/11/2021). (Foto: GoNews.co)
Senin, 01 November 2021 23:35 WIB
Penulis: Muslikhin Effendy

JAKARTA - Anggota MPR RI Hillary Brigitta Lasut mengatakan bahwa generasi muda dapat menjadi pahlawan dengan berbagai cara. Pernyataan itu disampaikan Hillary ketika menjadi pemateri dalam diskusi empat pilar MPR RI bertajuk "Menanamkan Karakter Kepahlawanan pada Generasi Muda" di Media Center DPR RI, Senin (1/11/2021).

"Kita mulai menyadari bahwa di dalam kita ada power, ada power untuk bisa menjadi hero baik bagi bangsa dan negara maupun kehidupan bermasyarakat. Saat ini anak-anak muda untuk menjadi pahlawan, bahkan sambil rebahan, pakai jempol saja. Mereka juga bisa jadi pahlawan dengan ikut terlibat dalam keputusan strategis pemerintahan, bahkan hanya dengan ujung jari saja," kata Brigitta.

Brigitta berharap anak muda berani dalam menyuarakan aspirasinya demi kemajuan bangsa dan negara. "Karena walaupun ada kesempatan, ada fasilitas, tetapi tidak ada keinginan, tidak tahu apa itu kebenaran, dan tidak punya keberanian untuk menegakkan keadilan, tentunya akan sia-sia," kata politisi Partai NasDem tersebut.

Dalam diskusi yang sama, Anggota DPR RI Jaylika Maharani mengingatkan supaya anak muda dapat memanfaatkan keistimewaannya untuk berkontribusi terhadap kepentingan bangsa. "Kita, yang saya rasa memiliki banyak privilege ya, di usia kita yang produktif, dengan segala kemajuan teknologi informasi dan komunikasi itu harusnya bisa menunggangi itu untuk bisa berbuat lebih untuk bangsa ini," kata Jaylika.

Meski begitu, Jaylika mengatakan, kemudahan teknologi informasi jangan sampai menggerus rasa nasionalisme dan kepahlawanan bagi anak muda. "Jadi walaupun mau diterjang oleh arus globalisasi dan sebagainya, dengan adanya empat pilar dalam diri kita itu, kita akan menjadi masyarakat Indonesia khususnya pemuda pemudi yang berkarakter," tuturnya.

Sementara itu, Wakil Ketua MPR RI Sjariefudin Hasan menilai, anak muda Indonesia memiliki kapabiltas untuk menyelesaikan permasalahan bangsa. Atas dasar itu, dia mengimbau agar pemerintah mempercayakan banyak hal kepada anak muda.

"Orang muda itu adalah orang yang kuat, orang yang enerjik, dan orang yang betul-betul tahan banting. Orang yang tahan menghadapi segala macam tantangan, termasuk bagaimana membangun bangsa ini ke depan. Jadi kalau ingin bangsa ini ke depan lebih bagus, serahkan saja kepada anak muda," kata politisi Partai Demokrat itu.***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/