Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Indonesia Raih Tiket Final Piala Thomas 2024, Jojo: Fajar/Rian Penentu
Olahraga
21 jam yang lalu
Indonesia Raih Tiket Final Piala Thomas 2024, Jojo: Fajar/Rian Penentu
2
Meski Cerai, Ria Ricis dan Teuku Ryan Tetap Jaga Hubungan Baik
Umum
22 jam yang lalu
Meski Cerai, Ria Ricis dan Teuku Ryan Tetap Jaga Hubungan Baik
3
Lawan Chinese Taipei, Fajar/Rian Tambah Keunggulan Indonesia 2-0
Olahraga
22 jam yang lalu
Lawan Chinese Taipei, Fajar/Rian Tambah Keunggulan Indonesia 2-0
4
Ed Sheeran Pilih Fokus Tur, Belum Mau Rilis Lagu Baru Tahun Ini
Umum
22 jam yang lalu
Ed Sheeran Pilih Fokus Tur, Belum Mau Rilis Lagu Baru Tahun Ini
5
Brad Pitt Kepergok Jalan Bareng Ines De Ramon di Pantai Santa Barbara
Umum
23 jam yang lalu
Brad Pitt Kepergok Jalan Bareng Ines De Ramon di Pantai Santa Barbara
6
Indonesia Tertinggal 0-2 dari China, Fadia/Ribka: Hasilnya Belum Sesuai
Olahraga
7 jam yang lalu
Indonesia Tertinggal 0-2 dari China, Fadia/Ribka: Hasilnya Belum Sesuai
Home  /  Berita  /  Kesehatan

Puluhan Perusahaan akan Bekerjasama dengan Indonesia di Bidang Kesehatan

Puluhan Perusahaan akan Bekerjasama dengan Indonesia di Bidang Kesehatan
Ilustrasi bisnis kesehatan. (foto: ist. via suara)
Sabtu, 04 Desember 2021 14:17 WIB
BALI - Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin mengatakan akan ada 30 perusahaan yang akan bekerjasama dengan Indonesia dalam bidang kesehatan. Hal itu Ia ungkap dalam Health Business Gathering yang berlangsung di Bali, Jumat (3/12/2021).

"Perusahaan tersebut mulai dari Cina, perusahaan dari Amerika, perusahaan dari Jepang dan perusahaan dari Korea. Bahkan duta besarnya pun ikut datang," katanya dikutip GoNEWS.co sari siaran resmi Kemenkes RI, Sabtu.

Sebagai informasi, Pemerintah Indonesia bekerja sama dengan 33 perusahaan untuk pengembangan bidang kesehatan di Indonesia.

Sebagai langkah awal, telah ditandatangani Letter of Intent (LOI) antara Deputi Bidang Investasi dan Pertambangan, Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi dengan PT Tawada Healthcare, PT Binabakti Niaga Perkasa, dan PT Siemens Healthineers Indonesia.

Mereka telah sepakat kerja sama dalam komitmen investasi. Kesepakatan kerja sama tersebut merupakan bagian dari investasi massal yang berasal dari 33 perusahaan, dengan total investasi lebih dari Rp1,2 triliun.

Penandatanganan LOI dilakukan oleh Deputi Bidang Investasi dan Pertambangan, Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Septian Hario Seto, Direktur Utama PT Tawada Healthcare Satrija Sumarkho, Direktur PT Binabakti Niaga Perkasa Andri Noviar, dan Direktur PT Siemens Healthineers Indonesia Alfred Fahringer.***

Editor:Muhammad Dzulfiqar
Kategori:Pemerintahan, Nasional, Kesehatan, Bali
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/