Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Gerindra Siapkan Empat Tokoh Ini untuk Pilkada DKI
Pemerintahan
19 jam yang lalu
Gerindra Siapkan Empat Tokoh Ini untuk Pilkada DKI
2
PSM Makassar dan Borneo FC Resmi Ikuti ASEAN Club Championship
Olahraga
19 jam yang lalu
PSM Makassar dan Borneo FC Resmi Ikuti ASEAN Club Championship
3
Indonesia Gagal Raih Tiket ke Olimpiade 2024 Paris, Shin Tae-yong Kena Kartu Merah
Olahraga
15 jam yang lalu
Indonesia Gagal Raih Tiket ke Olimpiade 2024 Paris, Shin Tae-yong Kena Kartu Merah
4
Gagal ke Olimpiade 2024 Paris, Iwan Bule Tetap Apresiasi Perjuangan Garuda Muda
Olahraga
15 jam yang lalu
Gagal ke Olimpiade 2024 Paris, Iwan Bule Tetap Apresiasi Perjuangan Garuda Muda
5
Haris Muhammadun Mantap Melaju Sebagai Wakil Wali Kota Tangerang
Pemerintahan
19 jam yang lalu
Haris Muhammadun Mantap Melaju Sebagai Wakil Wali Kota Tangerang
6
Erick Thohir, Terima Kasih Garuda Muda,Terima Kasih Indonesia
Olahraga
15 jam yang lalu
Erick Thohir, Terima Kasih Garuda Muda,Terima Kasih Indonesia
Home  /  Berita  /  Pemerintahan

Posisi Mendagri Tito Karnavian Terancam Diambil Alih PDIP

Posisi Mendagri Tito Karnavian Terancam Diambil Alih PDIP
Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian. (Foto; Istimewa)
Minggu, 05 Desember 2021 14:47 WIB
JAKARTA - Posisi Tito Karnavian sebagai Menteri Dalam Negeri (Mendagri) dinilai tengah terancam karena diprediksi akan diambil alih oleh kader dari partai penguasa, yakni PDI Perjuangan.

Direktur Pusat Riset Politik Hukum dan Kebijakan Indonesia (PRPHKI), Saiful Anam mengatakan, posisi Tito Karnavian terancam karena partai penguasa sedang memiliki kepentingan menjelang 2024 nanti.

"Bukan tidak mungkin akan ada rotasi antara Tito dengan Tjahjo Kumolo, di mana Tjahjo kembali menempati jabatan Mendagri dan Tito menggantikan posisi Tjahjo," ujar Saiful, Minggu (5/12/2021).

Menurutnya, melakukan pencopotan terhadap Tito merupakan hal yang terbilang sulit. Sebab, mantan Kapolri itu memiliki banyak jasa kepada Presiden Joko Widodo. Sehingga, Tito masih tetap dipertahankan, hanya saja tukar posisi.

Sementara posisi Mendagri sangat penting terlebih lagi menjelang pilpres mendatang. Selain itu, dengan adanya penundaan pilkada maka Mendagri memiliki posisi yang sangat strategis untuk menempatkan Plt kepala daerah yang merupakan orang-orang terdekat Mendagri.

Posisi Mendagri sangat mungkin akan diambil alih oleh PDIP mengingat apabila terjadi penundaan pilkada, akan berpengaruh terhadap penempatan Plt kepala daerah yang sesuai dengan keinginan pemerintah, utamanya yang memiliki kedekatan dengan pemerintah.

"Selain itu, sesuai kewenangannya Mendagri dapat menempatkan Plt dengan orang-orang yang memiliki 1 visi dengan pemerintah. Sehingga untuk itulah posisi Mendagri menjadi sangat penting utamanya dengan adanya penundaan pilkada," pungkas Saiful.***

Editor:Muslikhin Effendy
Kategori:Peristiwa, Pemerintahan, Politik, DKI Jakarta
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/