Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Indonesia Tertinggal 0-2 dari China, Fadia/Ribka: Hasilnya Belum Sesuai
Olahraga
15 jam yang lalu
Indonesia Tertinggal 0-2 dari China, Fadia/Ribka: Hasilnya Belum Sesuai
2
Indonesia Tertinggal 0-1 dari China, Gregoria Sampaikan Permohonan Maaf
Olahraga
16 jam yang lalu
Indonesia Tertinggal 0-1 dari China, Gregoria Sampaikan Permohonan Maaf
3
Indonesia Gagal Juara Piala Uber 2024, Ester Sudah Tunjukkan Perlawanan Maksimal
Olahraga
11 jam yang lalu
Indonesia Gagal Juara Piala Uber 2024, Ester Sudah Tunjukkan Perlawanan Maksimal
4
Jalani Sosialisasi VAR, Skuat Pesut Etam Antusias
Olahraga
10 jam yang lalu
Jalani Sosialisasi VAR, Skuat Pesut Etam Antusias
5
Antusiasme Alberto Rodriguez Jajal Championship Series Lawan Bali United
Olahraga
10 jam yang lalu
Antusiasme Alberto Rodriguez Jajal Championship Series Lawan Bali United
6
Ciro Alves dan Pengorbanan Untuk Persib Bandung Catat Statistik Apik
Olahraga
10 jam yang lalu
Ciro Alves dan Pengorbanan Untuk Persib Bandung Catat Statistik Apik
Home  /  Berita  /  Olahraga

Kepedulian PB WI dan Gerakan Yellow Clinic Bantu Korban Bencana Gunung Semeru

Kepedulian PB WI dan Gerakan Yellow Clinic Bantu Korban Bencana Gunung Semeru
Sekjen PB WI, Ngatino didampingi Ketua Umum Pengprov WI DKI Jakarta, Gunawan Tjokro menyerahkan batuan dana Rp500 juta buat korban erupsi Gunung Semeru. (Dok. PB WI)
Kamis, 09 Desember 2021 15:00 WIB
Penulis: Azhari Nasution
JAKARTA - Pengurus Besar Wushu Indonesia (PB WI) pimpinan Airlangga Hartarto menunjukkan kepedulian terhadap korban bencana erupsi Gunung Semeru di Lumajang, Jawa Timur.

Di sela-sela even akbar wushu nasional yang bertajuk Indonesia Wushu All Games 2021 yang digelar di Stadion Tenis Indoor Gelora Bung Karno (GBK) Jakarta,  Kamis, 9 Desember 2021, Sekjen PB WI, Ngatino yang didampingi Ketua Pengprov WI DKI Jakarta, Gunawan Tjokro menyerahkan  bantuan senilai Rp500 juta untuk korban bencana gunung Semeru yang disalurkan melalui Yellow Clinic. Bantuan tersebut secara simbolis diterima Sekretaris Yellow Clinic, dr Linda Lukitari bersama dr Tiara.  

"PB WI dan masyarakat wushu ikut prihatin dengan bencana erupsi Gunung Semeru. Semoga bantuan ini bisa meringankan beban masyarakat yang menjadi korban," kata Ngatino yang juga menjabat sebagai Ketua Umum Pengurus Pusat Kickboxing Indonesia (PP KBI). 

Sejak terjadinya bencana erupsi Gunung Semeru, kata Linda Lukitari, pihak Yellow Clinic telah mengirimkan relawan petugas medis dan 3 ambulan untuk membantu korban bencana.  Menurutnya, bantuan dana sebesar Rp500 juta ini akan digunakan untuk pembelian bahan-bahan pokok makanan dan obat-obatan serta kebutuhan lainnya. 

Mengingat Yellow Clinic sudah berpengalaman dalam menyalurkan bantuan korban bencana alam, jelas Linda, pihaknya akan langsung terjun ke lokasi  masyarakat yang terkena dampak. "Kami lebih fokus langsung ke masyarakat dengan melibatkan kepala desa karena di tempat-tempat pengungsian sudah pasti banyak bantuan yang diberikan. Jadi, mereka yang tidak berada di pengungsian bisa mendapatkan pasokan bahan-bahan makanan dan masyarakat yang sakit diberikan pelayanan kesehatan dan obat-obatan dari petugas medis Yellow Clinic," ungkapnya. 

Rencananya, relawan Yellow Clinic yang didirikan Airlangga Hartarto akan berada ďi lokasi bencana selama 14 hari. 

Sementara itu, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melaporkan 39 orang meninggal akibat bencana awan panas dan guguran Gunung Semeru, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur.

"Data korban jiwa per hari ini tercatat korban meninggal dunia 39 orang dan hilang 13 orang," ujar Pelaksana tugas Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari dalam keterangannya yang diterima di Jakarta, Kamis (9/12/2021).

Menurut Aam, petugas di lapangan masih terus melakukan identifikasi dan verifikasi terhadap warga meninggal. Sedangkan untuk pencarian korban hilang, tim SAR gabungan menargetkan waktu enam hari ke depan dengan fokus di wilayah Kampung Renteng, Desa Sumberwuluh dan wilayah Desa Curah Kobokan.

Selain itu, angka warga yang mengungsi akibat erupsi Gunung Semeru meningkat. "Data Pos Komando (posko) Tanggap Darurat Awan Panas dan Guguran Gunung Semeru pada Rabu (8/12) melaporkan penyintas berjumlah 6.022 jiwa yang tersebar di 115 titik pos pengungsian," ujarnya. ***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/