Di Jepang, Para Siswi Dilarang Bergaya Rambut Ekor Kuda
Jum'at, 11 Maret 2022 17:19 WIB
JAKARTA - Sekolah-sekolah Jepang melarang para siswi menerapkan mode rambut kunci kuda karena tengkuk mereka di anggap bisa membangkitkan gairah seksual siswa laki-laki. Demikian pemberitaan NY Post yang dibaca di Jakarta, Jumat (11/3/2022).
Data menyebut satu dari 10 sekolah melarang up-do atau sanggul pada 2020 lalu. Batasan ekspresi bagi siswi-siswi di Jepang tidak hanya soal gaya rambut, sekolah-sekolah juga melarang pengenaan pakaian dalam berwarna. Hanya pakaian dalam berwarna putih yang boleh dikenakan selama berada di sekolah.
Sekolah-sekolah juga memberlakukan pembatasan lebih lanjut seperti warna kaus kaki anak-anak, panjang rok dan bahkan bentuk alis mereka. Para siswi juga tak boleh mewarnai rambut mereka.
Orang tua dan siswa sama-sama sudah pernah menyatakan kemarahannya pada aturan berpakaian yang tidak masuk itu lalu pemerintah Jepang merevisi peraturan dewan pendidikan prefektur tapi tidak setiap sekolah mengikuti aturan tersebut.***
Editor | : | Muhammad Dzulfiqar |
Kategori | : | Umum, Pendidikan, Internasional |