Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Kadek Agung Sedih Bali United Kebobolan Di Menit Akhir
Olahraga
22 jam yang lalu
Kadek Agung Sedih Bali United Kebobolan Di Menit Akhir
2
Madura United Persembahkan Kemenangan Untuk Suporter
Olahraga
22 jam yang lalu
Madura United Persembahkan Kemenangan Untuk Suporter
3
PSSI Terima Kasih pada Suporter Yang Dukung Timnas Indonesia
Olahraga
19 jam yang lalu
PSSI Terima Kasih pada Suporter Yang Dukung Timnas Indonesia
4
Riski Afrisal Langsung Fokus Penuh Untuk Laga Leg Kedua
Olahraga
22 jam yang lalu
Riski Afrisal Langsung Fokus Penuh Untuk Laga Leg Kedua
5
Rizky Akan Terus Jaga Performa Menuju Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
18 jam yang lalu
Rizky Akan Terus Jaga Performa Menuju Olimpiade 2024 Paris
6
Borneo FC Sudah Tampilkan Yang Terbaik, Angga Saputro: Masih Ada Peluang
Olahraga
21 jam yang lalu
Borneo FC Sudah Tampilkan Yang Terbaik, Angga Saputro: Masih Ada Peluang
Home  /  Berita  /  Ekonomi

Kata Ahok, Pertamina Belum Berencana Naikkan Pertalite dan Elpiji 3Kg

Kata Ahok, Pertamina Belum Berencana Naikkan Pertalite dan Elpiji 3Kg
Ilustrasi Pertalite. (foto: dok. ist./tempo)
Minggu, 03 April 2022 19:05 WIB
JAKARTA - Komisaris Utama PT Pertamina (Persero) Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok kepada wartawan, kemarin, memastikan bahwa Pertamina belum berencana menaikan harga pertalite dan elpiji 3 Kg.

"Belum ada (wacana kenaikan pertalite dan elpiji 3 Kg, Red)," kata Ahok sebagaimana dikutip GoNEWS.co dari Fajar di Jakarta.

Senada dengan Ahok, penjabat sementara Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga Irto Ginting mengatakan kepada wartawan, Minggu, "Belum ada (rencana kenaikan harga Pertalite). Masih ada masyarakat yang menyangka Pertalite naik, kami tegaskan harga Pertalite tidak berubah," ujarnya dalam lansiran Tempo.

Sebelumnya, wacana kenaikan harga pertalite dan elpiji 3 Kg sempat dilontarkan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan.

"Over all yang akan terjadi (naik, red) itu Pertamax, Pertalite. Premium belum. Gas (elpiji, red) yang 3 kilo itu (ada kenaikan, red) bertahap. Jadi 1 April, nanti Juli, nanti September itu bertahap (naiknya) dilakukan oleh pemerintah," kata Luhut di Bekasi Timur, Jumat (1/4/2022), sebagaimana dikutip dari kompas.***

Editor:Muhammad Dzulfiqar
Kategori:Ekonomi, Pemerintahan, Nasional, DKI Jakarta
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/