Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Kemenpora dan MNC Group Gelar Nobar Timnas U 23 Indonesia
Olahraga
18 jam yang lalu
Kemenpora dan MNC Group Gelar Nobar Timnas U 23 Indonesia
2
Kemenpora Dorong Pemuda Eksplorasi Minat dan Hobi Lewat Pesta Prestasi 2024
Pemerintahan
17 jam yang lalu
Kemenpora Dorong Pemuda Eksplorasi Minat dan Hobi Lewat Pesta Prestasi 2024
3
Lalu Mara Ingatkan Lobi Iwan Bule Bikin Shin Tae-yong Berani Ambil Resiko
Olahraga
16 jam yang lalu
Lalu Mara Ingatkan Lobi Iwan Bule Bikin Shin Tae-yong Berani Ambil Resiko
4
Hadapi Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U 23, Shin Tae-Yong Berikan Kepercayaan Kepada Pemain Timnas Indonesia
Olahraga
16 jam yang lalu
Hadapi Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U 23, Shin Tae-Yong Berikan Kepercayaan Kepada Pemain Timnas Indonesia
5
Witan Sulaeman: Kami Hadapi Lawan Bagus
Olahraga
11 jam yang lalu
Witan Sulaeman: Kami Hadapi Lawan Bagus
6
Zendaya Buka Peluang Kembali ke Dunia Musik dengan Lagu Baru
Umum
11 jam yang lalu
Zendaya Buka Peluang Kembali ke Dunia Musik dengan Lagu Baru
Home  /  Berita  /  Peristiwa

Pengamat: Pemudik Butuh Alternatif dan Pemerintah Harus Jamin Keamanan Lintas Sumatera

Pengamat: Pemudik Butuh Alternatif dan Pemerintah Harus Jamin Keamanan Lintas Sumatera
Ilustrasi arus mudik lintas Sumatera. (Foto: Istimewa)
Sabtu, 30 April 2022 21:36 WIB
Penulis: Muslikhin Effendy

JAKARTA - Pengamat transportasi Djoko Setijowardono mengatakan pemudik membutuhkan jalan alternatif, seperti jalan non tol, dan informasi akurat serta terkini mengenai kondisi arus mudik Lebaran 2022 untuk mengatasi kemacetan, terutama di jalan tol lintas Jawa.

"Antisipasi jalan tol penuh, suruh (pemudik) keluar saja atau diberi informasi bahwa jalan tol sudah penuh sehingga mereka perlu menunda keberangkatan," kata Djoko, berdasarkan keterangan yang diterima di Jakarta, Sabtu.

Menurutnya, sejauh ini, informasi tentang kondisi arus mudik yang diberikan Pemerintah dan para pihak terkait kepada media masih minim dan penyampaian hal tersebut, baik melalui teks maupun suara, terkadang terlewat oleh pemudik. Djoko pun menyampaikan, berdasarkan pengalaman pribadinya, perjalanan pemudik yang memilih jalur non tol pada tanggal 27, 28, dan 29 April malam relatif lancar.

Sebelumnya, Ketua DPR RI Puan Maharani telah mengingatkan Pemerintah untuk memfasilitasi masyarakat yang hendak mudik secara maksimal. Lalu, Pemerintah pun telah mengeluarkan sejumlah perencanaan, antisipasi, dan imbauan agar publik melakukan perjalanan mudik di waktu lebih awal.

Meskipun begitu, masalah kemacetan dalam perjalanan mudik Lebaran 2022 masih terjadi. Djoko juga mengatakan persoalan mudik tahun ini juga terjadi pada antrean di pintu tol dan kapasitas rest area. "Kalau di jalan tol pemudik lelah, tapi tidak bisa masuk rest area, dia akan menepi ke bahu jalan istirahat. Ini bahaya,” kata Djoko.

Dia berharap, antrean di pintu tol tidak terjadi pada tahun depan karena Pemerintah akan memberlakukan pembayaran tol tanpa berhenti (multi lane free flow). Selanjutnya, Djoko juga menanggapi perihal kepadatan pemudik di armada penyeberangan, khususnya di Pelabuhan Merak, Banten, saat malam hari.

Menurutnya, mayoritas pemudik memilih menyeberang pada malam hari karena alasan keamanan. Djoko mengatakan jalur Sumatera memang sudah bagus dari segi jalan yang mulus, namun belum cukup aman karena penerangan yang minim sehingga memudahkan terjadinya tindak kriminal.

Dengan demikian, lanjut Djoko, pemudik yang mudik dengan bantuan armada penyeberangan membutuhkan jaminan keamanan di wilayah Sumatera. "Kalau ada jaminan keamanan, selanjutnya mereka juga bisa mengatur pola keberangkatan karena sekarang pemesanan tiket pun sudah online sehingga lebih mudah," ujar dia.

Selanjutnya, Djoko mengimbau Pemerintah untuk memastikan adanya transportasi di pedesaan. “Pemudik memilih naik motor karena di pedesaan, tidak ada. Itu adalah tugas pemerintah untuk memperbaiki,“ ujar Djoko.

Dia mengimbau pula agar Pemerintah membagikan armada mudik gratis bagi masyarakat yang menuju Sumatera.***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/