Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Rohmalia Pecahkan Rekor Dunia Cricket di Seri Bali Bash International
Olahraga
19 jam yang lalu
Rohmalia Pecahkan Rekor Dunia Cricket di Seri Bali Bash International
2
Melaju ke Semifinal Piala Asia U 23, STY Sebut Meningkat Kepercayaan Timnas U 23 Indonesia
Olahraga
19 jam yang lalu
Melaju ke Semifinal Piala Asia U 23, STY Sebut Meningkat Kepercayaan Timnas U 23 Indonesia
3
Timnas Cricket Putri Indonesia Kalahkan Mongolia di Bali Bash Internasional
Olahraga
19 jam yang lalu
Timnas Cricket Putri Indonesia Kalahkan Mongolia di Bali Bash Internasional
4
Kembali Unjuk Kebolehan, Aditya Kalahkan Pecatur Kawakan GM Thien Hai Dao
Olahraga
13 jam yang lalu
Kembali Unjuk Kebolehan, Aditya Kalahkan Pecatur Kawakan GM Thien Hai Dao
5
Seleksi Lokakarya Wasit dan Asisten Wasit Liga 3 Tahun 2023/2024 Bergulir
Olahraga
13 jam yang lalu
Seleksi Lokakarya Wasit dan Asisten Wasit Liga 3 Tahun 2023/2024 Bergulir
6
Hadapi Uzbekistan di Semifinal, Timnas U 23 Indonesia Diharapkan Bisa Tampil Seperti Lawan Korsel
Olahraga
10 jam yang lalu
Hadapi Uzbekistan di Semifinal, Timnas U 23 Indonesia Diharapkan Bisa Tampil Seperti Lawan Korsel
Home  /  Berita  /  Pemerintahan

Serius Siapin Pemilu, Data Penduduk Mendarat di KPU

Serius Siapin Pemilu, Data Penduduk Mendarat di KPU
(Dari kiri) Ketua KPU RI Hasyim Asy'ari dan Wamendagri John Wempi Wetipo dalam serah terima data penduduk pendukung Pemilu 2024 di Jakarta, Jumat, 14 Oktober 2022. (foto: ist./puspen kemendagri for gonewsco)
Sabtu, 15 Oktober 2022 12:44 WIB

JAKARTA - KPU (KPU) Komisi Pemilihan Umum RI sebagaimana siaran resmi pemerintah yang dibaca, Sabtu (15/10/2022), telah menerima Data Agregat Kependudukan per Kecamatan (DAK2) dan Data Agregat WNI di luar negeri dari 133 Kantor Perwakilan RI di mancanegara, baru-baru ini.

Wamendagri John Wempi Wetipo mengungkapkan, guna mempersiapkan Pemilu 2024, "KPU (juga, red) bisa memanfaatkan akses data kependudukan dalam melakukan verifikasi data pemilih."

Baca Juga: Dialektika Demokrasi
KWP: 'Benarkah Pemilu 2024 Akan Curang?'
 

Baca Juga: Wakili Mendagri, Suhajar Ulang Pesan Presiden soal Beragama 

Wempi menjelaskan, DAK2 tersebut berdasarkan data kependudukan Semester I Tahun 2022 berjumlah 275.961.267 jiwa.

Jumlah ini terdiri dari laki-laki sebanyak 138.999.996 jiwa dan perempuan sebanyak 136.361.271 jiwa tersebar di 37 provinsi-termasuk 3 DOB di Papua, dan 514 kab/kota serta 7.266 kecamatan.

"Jumlah penduduk per kecamatan akan digunakan untuk menentukan daerah pemilihan. Sedangkan Daftar Penduduk Potensial Pemilih Pemilihan (DP4) yang akan dijadikan sebagai basis data dasar data pemilih akan kami serahkan bulan Desember 2022," kata Wamen John.

Sementara itu, Dirjen Protkon Kemenlu Andy Rachmianto dalam rilis yang sama menjelaskan menjelaskan, berdasarkan hasil penelusuran dari 130 perwakilan RI, data WNI di luar negeri hingga tanggal 12 Oktober 2022 berjumlah 2.307.497 orang. Ada catatan khusus tentang KBRI Pyongyang yang nonaktif sejak 2021.

Baca Juga: Kemendagri Ingatkan Keamanan Data Pendukung dari Pencalonan Calon Perseorangan 

Baca Juga: NasDem Minta Pendataan Non ASN Akuntabel dan Transparan 

"Untuk Pyongyang, pendataan akan dilakukan dari pusat. Juga KBRI di Sana'a untuk sementara sejak Juli 2019 nonaktif dan ditangani kegiatannya oleh KBRI di Muscat," ungkap Andy.***

Editor:Muhammad Dzulfiqar
Kategori:Pemerintahan, Politik, Nasional, DKI Jakarta
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/