Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Kemenpora dan MNC Group Gelar Nobar Timnas U 23 Indonesia
Olahraga
16 jam yang lalu
Kemenpora dan MNC Group Gelar Nobar Timnas U 23 Indonesia
2
Lalu Mara Ingatkan Lobi Iwan Bule Bikin Shin Tae-yong Berani Ambil Resiko
Olahraga
14 jam yang lalu
Lalu Mara Ingatkan Lobi Iwan Bule Bikin Shin Tae-yong Berani Ambil Resiko
3
Kemenpora Dorong Pemuda Eksplorasi Minat dan Hobi Lewat Pesta Prestasi 2024
Pemerintahan
15 jam yang lalu
Kemenpora Dorong Pemuda Eksplorasi Minat dan Hobi Lewat Pesta Prestasi 2024
4
Hadapi Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U 23, Shin Tae-Yong Berikan Kepercayaan Kepada Pemain Timnas Indonesia
Olahraga
13 jam yang lalu
Hadapi Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U 23, Shin Tae-Yong Berikan Kepercayaan Kepada Pemain Timnas Indonesia
5
Zendaya Buka Peluang Kembali ke Dunia Musik dengan Lagu Baru
Umum
9 jam yang lalu
Zendaya Buka Peluang Kembali ke Dunia Musik dengan Lagu Baru
6
Witan Sulaeman: Kami Hadapi Lawan Bagus
Olahraga
9 jam yang lalu
Witan Sulaeman: Kami Hadapi Lawan Bagus
Home  /  Berita  /  Politik

Anies Minta Tunjukkan Bukti Soal Dirinya Intoleran

Anies Minta Tunjukkan Bukti Soal Dirinya Intoleran
Anies Baswedan saat berkunjung ke Kota Medan. (Foto Twitter Anies Baswedan)
Sabtu, 05 November 2022 14:08 WIB

JAKARTA - Bakal calon presiden dari Partai NasDem Anies Baswedan berbicara mengenai banyaknya tudingan dirinya intoleran. Menurut Anies, tudingan tersebut hanya perlu dijawab dengan pertanyaan terkait bukti ada atau tidaknya mengenai politik identitas.

Anies menyampaikan hal ini ketika ditanya cara menghadapi tudingan politik identitas oleh seorang peserta di DPW NasDem Medan, Sumatera Utara pada Jumat (5/11/2022).

"Saya sering menyampaikan, jangan di-counter, jadi kalau bapak mendengar bahwa misal dikatakan 'Anies tidak toleran, diskriminatif, Anies tidak bersahabat', maka bapak jangan jawab 'Anies bersahabat', bapak tanya saja 'bisakah ditunjukkan buktinya?' Karena kalau tidak bisa ditunjukkan buktinya, maka pernyataan itu batal demi akal sehat," kata Anies, Jumat (5/11/2022).

Anies berpesan, jangan menilai seseorang berdasarkan persepsi, tapi nilailah dengan kenyataan. Anies lalu berbicara saat dan sesudah pilkada DKI 2017 yang dikaitkan dengan politik identitas.

"Dalam pilkada siapapun pendukungnya akan memberikan pujian yang akan didukung. Pasti di mana-mana, sesudah saya, ketika saya pilkada saya tidak menjawab. Saya akan jawab bukan dengan pernyataan tapi kenyataan. Itu akan bisa dipertanggungjawabkan," ujarnya.

"Persepsi yang terbentuk oleh penyataan itu wajar. Tapi persepsi yang terbentuk oleh kenyataan itu kuat. Kenapa? Karena Itu ditopang dengan kenyataan, hanya perlu waktu," sambungnya.

Dirinya lalu berbicara rekam jejaknya saat menjadi Gubernur DKI Jakarta. Menurutnya, harus ada bukti jika ia dianggap intoleran dan diskriminatif.

"Saya bertugas lima tahun apakah 5 tahun di Jakarta intoleran, diskriminatif? Kalau itu tidak ada itu harus dikoreksi dengan kenyataan. Karena ini digaungkan terus menerus. Jangan dicounter tapi diberikan pertanyaan. Biar yang menceritakan bukti-bukti itu tadi. Biarkan mereka bercerita," ucapnya.***

Editor:Muslikhin Effendy
Kategori:Peristiwa, Pemerintahan, Politik, Sumatera Utara
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/