Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Kemenpora dan MNC Group Gelar Nobar Timnas U 23 Indonesia
Olahraga
14 jam yang lalu
Kemenpora dan MNC Group Gelar Nobar Timnas U 23 Indonesia
2
Lalu Mara Ingatkan Lobi Iwan Bule Bikin Shin Tae-yong Berani Ambil Resiko
Olahraga
12 jam yang lalu
Lalu Mara Ingatkan Lobi Iwan Bule Bikin Shin Tae-yong Berani Ambil Resiko
3
Kemenpora Dorong Pemuda Eksplorasi Minat dan Hobi Lewat Pesta Prestasi 2024
Pemerintahan
14 jam yang lalu
Kemenpora Dorong Pemuda Eksplorasi Minat dan Hobi Lewat Pesta Prestasi 2024
4
Hadapi Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U 23, Shin Tae-Yong Berikan Kepercayaan Kepada Pemain Timnas Indonesia
Olahraga
12 jam yang lalu
Hadapi Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U 23, Shin Tae-Yong Berikan Kepercayaan Kepada Pemain Timnas Indonesia
5
Zendaya Buka Peluang Kembali ke Dunia Musik dengan Lagu Baru
Umum
7 jam yang lalu
Zendaya Buka Peluang Kembali ke Dunia Musik dengan Lagu Baru
6
Witan Sulaeman: Kami Hadapi Lawan Bagus
Olahraga
8 jam yang lalu
Witan Sulaeman: Kami Hadapi Lawan Bagus
Home  /  Berita  /  Politik

Endus Adanya Potensi Pemborosan, Ini Solusi dari DPR RI Agar Ongkos Haji Tak Beratkan Rakyat

Endus Adanya Potensi Pemborosan, Ini Solusi dari DPR RI Agar Ongkos Haji Tak Beratkan Rakyat
Anggota Komisi VIII DPR RI Bukhori Yusuf. (Foto: Istimewa)
Jum'at, 27 Januari 2023 11:58 WIB
Penulis: Muslikhin Effendy

JAKARTA - Kementerian Agama (Kemenag) mengusulkan Biaya Perjalanan Ibadah Haji atau ongkos naik haji (ONH) 2023 naik hampir 100% dari Rp39,8 juta di 2022, menjadi Rp69 juta per jemaah tahun ini. Usulan itu disampaikan Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas dalam Rapat Kerja dengan Komisi VIII DPR, Kamis (19/1/2023).

Terkait hal itu, Anggota Komisi VIII DPR RI Bukhori Yusuf mengendus adanya potensi pemborosan dari usulan biaya haji 2023 oleh pemerintah tersebut. "Ada potensi pemborosan yang membuat ongkos haji tahun 2023 terlalu tinggi dan memberatkan rakyat," ujarnya kepada GoNews.co, Jumat (27/1/2023).

Bukhori Yusuf pun menawarkan beberapa solusi untuk menekan biaya haji. Bukhori menyebutkan ada enam solusi, di antaranya adalah menurunkan biaya penerbangan. Seperti yang diketahui biaya penerbangan menjadi biaya paling besar dalam pengeluaran haji.

Lalu kata Bukhori, pemerintah dapat memangkas durasi haji. Menurut Bukhori, haji yang biasanya 40 hari menjadi 30 hari saja. Selain itu biaya konsumsi menjadi sorotan Bukhori untuk dikurangi. "Memangkas biaya katering dengan estimasi jika lama tinggal 30 hari, katering bisa dipangkas jadi 36 hari makan tidak perlu sampai 50 hari," ujarnya.

Tak hanya itu saja, Bukhori pun memberikan masukan kepada Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas selektif terhadap zonasi penginapan. Bukhori menimbang kalau kawasan hotel atau penginapan dekat dengan tempat ibadah biasanya akan lebih mahal. "Kemenag tidak perlu mencari hotel zonasi yang dekat dengan tempat-tempat ibadah. Lantaran hotel zonasi ini membebankan biaya tambahan sebesar 30 persen," ucapnya.

Kemudian Bukhori mengatakan transportasi yang digunakan jamaah bisa manfaatkan fasilitas yang disediakan hotel sehingga tidak perlu menyewa sendiri. Karena biasanya jamaah haji, kata Bukhori menggunakan Bus Shalawat.

Terakhir kata Bukhori, solusinya dengan melakukan pemangkasan komponen asuransi yang ganda, karena menurut dia ada asuransi kesehatan, serta asuransi jiwa dan kecelakaan.***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/