Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Munir Arysad Minta Rekrutmen PJLP dan TA Prioritaskan Warga Jakarta
Pemerintahan
16 jam yang lalu
Munir Arysad Minta Rekrutmen PJLP dan TA Prioritaskan Warga Jakarta
2
Rosan: Olimpiade Paris Diharap jadi Penentu Sukses 3 Target Utama Angkat Besi
Olahraga
12 jam yang lalu
Rosan: Olimpiade Paris Diharap jadi Penentu Sukses 3 Target Utama Angkat Besi
3
Milly Alcock Siap Beraksi dalam Film Baru Supergirl
Umum
12 jam yang lalu
Milly Alcock Siap Beraksi dalam Film Baru Supergirl
4
Komisi B DPRD DKI Bahas Pra RKPD Tahun 2025
Umum
16 jam yang lalu
Komisi B DPRD DKI Bahas Pra RKPD Tahun 2025
5
Sarwendah Layangkan Somasi, Geram Difitnah Punya Hubungan Khusus dengan Bertrand Peto
Umum
12 jam yang lalu
Sarwendah Layangkan Somasi, Geram Difitnah Punya Hubungan Khusus dengan Bertrand Peto
6
Ariel NOAH Berbagi Cerita Menjaga Keharmonisan Band
Umum
12 jam yang lalu
Ariel NOAH Berbagi Cerita Menjaga Keharmonisan Band
Home  /  Berita  /  Peristiwa

Disdukcapil Batang Berhasil Terbitkan 206.059 Dokumen Adminduk, Ini Rincianya

Disdukcapil Batang Berhasil Terbitkan 206.059 Dokumen Adminduk, Ini Rincianya
Sejumlah masayarakat di Kabupaten Batang, Jawa tengah, saat mengurus Adminduk di Dukcapil Batang, Jumat (27/1/2023). (Foto: GoNews.co/Muslikhin)
Jum'at, 27 Januari 2023 11:36 WIB
Penulis: Muslikhin Effendy

BATANG - Pelayanan administrasi kependudukan bertujuan untuk membahagiakan masyarakat karena mendapat pelayanan dokumen kependudukan dengan cara mudah, cepat, akurat serta gratis.

Itulah inti arahan Direktur Jenderal (Dirjen) Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Zudan Arif Fakrulloh dalam acara Dukcapil Belajar seri 4 yang mengambil tema "Sosialisasi Petunjuk Teknis Pelayanan Pencatatan Sipil", Jumat (27/1/2023).

Terkait arahan tersebut, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) di Kabupaten Batang, Jawa Tengah, selama periode Januari-Desember 2022 lalu, telah telah menerbitkan sebanyak 156.483 dokumen layanan administrasi kependudukan (adminduk).

Puluhan ribu layanan adminduk tersebut dengan rincian kepengurusan dokumen Kartu Keluarga (KK), Kartu Tanda Penduduk Elektronik (e-KTP), Kartu Identitas Anak (KIA), Akte Kelahiran, Surat Perpindahan (Mutasi), Akte Kematian, dan sebagainya.

Plt Kepala Disdukcapil Kabupaten Batang, Wilopo melalui Kepala Bidang Pengelolaan informasi Administrasi Kependudukan dan Pemanfaatan Data, Cahyo Wiyanto mengungkapkan, dari 206.059 dokumen adminduk, mayoritas masyarakat mengurus KK dan cetak KTP dalam periode satu tahun di Tahun 2022 lalu.

GoNews Kantor Disdukcapil Kabupaten B
Kantor Disdukcapil Kabupaten Batang, Jawa Tengah. (Foto: GoNews.co/Muslikhin)

"Rinciannya Kartu Keluarga (KK) sebanyak 6.292, KIA 70.960, pencetakan KTP-el 31.681, Surat Keterangan Pindah Warga Negara Indonesia (SKPWNI) 24.189, Perpindahan penduduk 6.893, Surat Keterangan Datang Warga Negara Indonesia (SKDWNI) sejumlah 6.872, Penerbitan NIK QA 57, akte kelahiran sebanyak 12.583, akte kematian ada 4.050 akte perkawainan 0, akte perceraian ada 1, cetak KTP ada 31.681, serta perekaman e- ktp 10.858," ujarnya saat ditemui GoNews.co di ruang kerjanya, Jumat (27/1/2023).

Capaian tersebut telah melampaui target, dimana perekaman KTP ditargetkan sebanyak 97,3 persen dan terealisasi 99,35 persen, kemudian KIA ditarget 40 persen bisa terealisasi 56,14 persen, target akte kelahiran 97 persen bisa terpenuhi 98,48 persen, dan sebagainya.

Capaian ini menurut Wilopo, merupakan upaya jajaran Disdukcapil Kabupaten Batang untuk terus memasifkan sosialisasi dan edukasi pentingnya kepengurusan layanan adminduk ini. "Kami juga memiliki program layanan "Jembol" alis jemput bola untuk membuka pelayanan adminduk di desa-desa dan sekolah-sekolah. Kemudian, jam layanan Dindukcapil yang semula lebih pendek kini ditambah kembali usai PPKM dinyatakan dicabut, dan layanan berjalan tanpa waktu istirahat yakni pukul 08.00-14.00 untuk hari Senin sampai Kamis, hari Jumat pukul 08.00-10.30, dan Sabtu juga buka layanan dari pukul 09.00-12.00," ujarnya saat dihubungi terpisah.

Sebelumnya, Direktur Jenderal (Dirjen) Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Zudan Arif Fakrulloh, mengaku cukup puas dengan pelayanan beberapa Disdukcapil Kota/Kabupaten di Indonesia. "Secara keseluruhan sudah bagus namun masih ada yang perlu diperbaiki, terutama petugas front office harus memahami betul tata cara pelayanan adminduk, ramah, berjiwa melayani dan mampu menjawab pertanyaan masyarakat," tukasnya.

Zudan juga mendorong agar Disdukcapil di daerah terus berbenah untuk meraih penilaian kinerja level 4 atau level terbaik. Kinerja Disdukcapil diukur dengan capaian terhadap 10 indikator. Mulai dari Perekaman KTP-el 99,3 persen, Kepemilikan KIA 40 persen, penggunaan kertas putih pada 18 dokumen kependudukan, dan Tanda Tangan Elektronik (TTE) pada 18 dokumen.

Selain itu Layanan Adminduk Secara Online, Pelayanan Terintegrasi, Kepemilikan Akta Kelahiran 97 persen, Perjanjian Kerja Sama (PKS), Akses Pemanfaatan Data dan Penggunaan Buku Pokok Pemakaman, juga menjadi indikator penilaian kinerja tersebut.***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/