Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Ramai-ramai Kecam Wasit, Baim Wong hingga Raffi Ahmad Suarakan #AFCCurangLagi
Olahraga
10 jam yang lalu
Ramai-ramai Kecam Wasit, Baim Wong hingga Raffi Ahmad Suarakan #AFCCurangLagi
2
Pejabat DKI Ini Bakal Mundur Sebagai ASN untuk Jadi Bupati Purwakarta
Pemerintahan
10 jam yang lalu
Pejabat DKI Ini Bakal Mundur Sebagai ASN untuk Jadi Bupati Purwakarta
3
Progres Pembangunan LRT Jakarta Fase 1B di Pekan ke-31 Capai 10,43 Persen
Pemerintahan
9 jam yang lalu
Progres Pembangunan LRT Jakarta Fase 1B di Pekan ke-31 Capai 10,43 Persen
4
Persiapkan Indonesia Hadapi Irak, Shin Tae-yong Optimistis Lolos ke Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
10 jam yang lalu
Persiapkan Indonesia Hadapi Irak, Shin Tae-yong Optimistis Lolos ke Olimpiade 2024 Paris
5
Momen 26 Tahun BUMN, PLN Terus Kembangkan Ekosistem Kendaraan Listrik di Jakarta
Pemerintahan
12 jam yang lalu
Momen 26 Tahun BUMN, PLN Terus Kembangkan Ekosistem Kendaraan Listrik di Jakarta
6
Aditya Raih Norma GM, Eka Putra Wirya: PB Percasi dan Sponsor Bangga
Olahraga
7 jam yang lalu
Aditya Raih Norma GM, Eka Putra Wirya: PB Percasi dan Sponsor Bangga
Home  /  Berita  /  Peristiwa

Bus Mudik Mahasiswa Riau Rusak, Badan Penghubung Riau Jakarta Menolak Bertanggung Jawab

Bus Mudik Mahasiswa Riau Rusak, Badan Penghubung Riau Jakarta Menolak Bertanggung Jawab
Hipemari saat mendapat bantuan untuk Mudik Basamo dari PMRJ. (Foto: Hipemari)
Minggu, 07 Mei 2023 14:14 WIB
Penulis: Muslikhin Effendy

JAKARTA - Badan Penghubung Riau Jakarta menganggap insiden bus rusak yang terjadi pada perjalanan mudik ke Hipemari Jakarta adalah hal yang biasa. Padahal, kejadian serupa juga terjadi tahun lalu dengan bus yang sama, serta bus pengganti yang juga sama.

Hal ini diungkapkan oleh Bendahara Balek Basamo, Reni, kepada awak media pada Minggu (07/5/2023). "Setelah dimintai keterangan, Badan Penghubung Riau Jakarta justru melemparkan tanggung jawab ke Bank Riau Kepri Syariahma," ujar Reni.

Komentar dari salah satu Kabid Mahasiswa di Badan Penghubung Riau Jakarta, Dina Febrianti, mengatakan bahwa persoalan pemesanan bus bukanlah tanggung jawab Badan Penghubung. "Secara tidak langsung, Dina Febrianti melemparkan tanggung jawab ini kepada Bank Riau Kepri Syariah," tegasnya.

Ketika diminta untuk beraudiensi kata Reni, salah satu dari mereka enggan untuk hadir. Kepala Bagian Penghubung Riau Jakarta juga tidak dapat memberikan jawaban terkait insiden tersebut.

Seorang peserta dari Balek Besamo mengatakan bahwa seharusnya Badan Penghubung Riau Jakarta sebagai orang tua dari Mahasiswa Riau Jakarta menjelaskan kejadian yang menimpa peserta Balek Besamo dan bersedia hadir dalam beraudiensi. "Kuat dugaan, Badan Penghubung Riau Jakarta terlibat dalam anggaran bus," tandasnya.

Namun, Badan Penghubung Riau Jakarta enggan untuk bertanggung jawab dan tidak ingin menceritakan insiden tersebut kepada Mahasiswa Riau Jakarta.***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/