Anda Berangkat Haji dari Kertajati? Ini Alurnya, Dari Masuk Bandara sampai Terbang
"Kalau untuk bandara sudah tidak ada isu (persoalan, red) lagi," kata Nuril kepada GoNEWS.co.
Flow-nya, kata Nuril, para jamaah akan berangkat dari Asrama Haji Indramayu menggunakan bus ke Bandara Kertajati. "Langsung masuk ke terminal keberangkatan di lantai 3," ujarnya.
"Nah, di lantai itu sudah khusus untuk jamaah haji saya. Pengantar, pengunjung sudah tidak ada akses lagi untuk ke lantai 3. Jadi semua fasilitas yang menuju ke lantai 3 seperti lift dan eskalator kita off-kan," terang Nuril.
Dari lantai 3, tutur Nuril, jamaah akan turun ke area chek-in, "Tapi nggak perlu chek-in karena boarding pass sudah dibagikan di asrama haji."
"Dari area chek-in, jamaah turun ke bagian Imigrasi di lantai 2 untuk pengecekan paspor dan lain-lain. Kami juga sudah mendesain sedemikian rupa agar antrian di titik ini tidak terlalu melelahkan sehingga para jamaah tetap nyaman. Setelah itu, jamaah menuju pemeriksaan security dan lanjut ke ruang tunggu" kata Nuril.
Dari ruang tunggu, seperti perjalanan terbang di bandara lainnya, jamaah tinggal berjalan sedikit memasuki pesawat. Sementara jamaah berada di ruang tunggu, pesawat Saudi Air Lines tipe Airbus 330 akan siap menanti untuk mengantar ke Tanah Suci. Nuril meyakini, 700 seat di ruang tunggu akan cukup untuk menampung jamaah yang hanya berjumlah 369 orang per pesawat. "Jadi masih sangat avilable".
Ramah Lansia dan Warga Desa
Nuril mengatakan, hospitality personel Bandara Kertajati seperti customer service juga akan ditambah untuk melayani para jamaah. Pasalnya, 30 persenan dari jamaah di setiap kloter merupakan Lansia (orang lanjut usia) dan banyak dari jamaah merupakan warga desa yang mungkin belum pernah naik pesawat.
"Jadi kita akan dampingi para jamaah agar mereka merasa terlayani," kata Nuril.***
Editor | : | Muhammad Dzulfiqar |
Kategori | : | Umum, Nasional, DKI Jakarta, Jawa Barat |