Kembangkan Kewirausahaan Pemuda, Menpora Dito Apresiasi Langkah Peradah Indonesia Gandeng Swasta

Menpora Dito didaulat untuk bisa membuka kegiatan yang rencananya digelar selama empat hari di Lampung tersebut. "Ini adalah kegiatan rutin Peradah Indonesia. Teman-teman perwakilan terbaik di kabupaten/kota seluruh provinsi, kami ajak untuk mengikuti kegiatan nasional ini," kata Gede.

Disampaikan, kegiatan ini merupakan bagian dari program kepemudaan Peradah Indonesia. Kata Gede, pihaknya memiliki program unggulan di bidang kepemimpinan dan kewirausahaan. Dalam bidang kewirausahaan misalnya, Peradah Indonesia belum lama ini menjalin kerja sama dengan perusahaan swasta multinasional.

"Kami di daerah-daerah juga punya program-program unggulan. Seperti Religi Camp, Peradah Cup, dan kami juga pernah menggelar Peradah Festival di Jakarta yang menghadirkan kegiatan-kegiatan olahraga," terang Gede.

Pihaknya juga mengucapkan terima kasih banyak kepada Menpora karena berkenan menemui rombongan DPN Peradah Indonesia. Apalagi Peradah Indonesia melihat banyak perubahan yang baik sejak kepemimpinan Menpora Dito.

"Menurut kami Kemenpora ini rumah kami, rumah pemuda. Kami sangat berterima kasih Mas Menteri menyempatkan waktunya bertemu kami," ujar Gede.

Menpora Dito sendiri menyambut baik kedatangan Peradah Indonesia. Apalagi banyak kegiatan kepemudaan yang telah rutin dilakukan Peradah Indonesia. Dalam hal ini, Menpora membuka pintu lebar pada Peradah Indonesia apabila ingin bersinergi dalam program-program kepemudaan yang ada di Kemenpora, salah satunya Festival Pemuda Indonesia.

"Oktober nanti kami di Kemenpora menggelar Festival Pemuda Indonesia. Kalau berminat, Peradah bisa dilibatkan di dalamnya," sebut Menpora Dito.

"Festival Pemuda Indonesia itu layaknya open house-nya Kemenpora, kami melibatkan OKP-OKP di dalamnya," sambung Menpora.

Lebih lanjut Menpora Dito mengapresiasi langkah Peradah Indonesia yang telah menggandeng pihak swasta dalam kegiatan-kegiatannya. Hal ini yang juga tengah dilakukan Kemenpora yang selain bisa menggeliatkan kegiatan kepemudaan, juga bisa membuka wawasan swasta untuk ikut berperan di dalamnya.

"Karena tidak mungkin kalau hanya mengandalkan dari pihak pemerintah saja," tegas Menpora Dito.

Hadir mendampingi Menpora yaitu Deputi 1 Bidang Pemberdayaan Pemuda Asrorun Ni'am dan Staf Khusus (Stafsus) Bidang Kelembagaan Potensi Pemuda Venno Tetelepta. ***