Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Inara Rusli dan Virgoun Berdamai demi Anak
Umum
24 jam yang lalu
Inara Rusli dan Virgoun Berdamai demi Anak
2
Mauricio Souza Sebut Permainan Madura United FC Berkembang
Olahraga
23 jam yang lalu
Mauricio Souza Sebut Permainan Madura United FC Berkembang
3
Iqbaal Ramadhan Berbagi Karya dan Kegiatan Terbaru Lewat Saluran WhatsApp Khusus
Umum
24 jam yang lalu
Iqbaal Ramadhan Berbagi Karya dan Kegiatan Terbaru Lewat Saluran WhatsApp Khusus
4
Kolovos Hafal Lagu Anak-anak Indonesia
Olahraga
23 jam yang lalu
Kolovos Hafal Lagu Anak-anak Indonesia
5
Pesta Mewah Victoria Beckham Rayakan Ultah ke-50
Umum
24 jam yang lalu
Pesta Mewah Victoria Beckham Rayakan Ultah ke-50
6
Simen Lyngbo Akui Timnas U 23 Indonesia Makin Kuat
Olahraga
23 jam yang lalu
Simen Lyngbo Akui Timnas U 23 Indonesia Makin Kuat
Home  /  Berita  /  Riau

Lukman Edy: Belum Ada Jadwal Pembahasan Pemekaran Mandau di DPR RI

Rabu, 24 Februari 2016 20:48 WIB
Penulis: Fahrul Rozi
lukman-edy-belum-ada-jadwal-pembahasan-pemekaran-mandau-di-dpr-riHM. Lukman Edy
JAKARTA - Wakil Ketua Komisi II DPR RI, Ir. HM. Lukman Edy, M.Si mengaku, Kamis (25/02/2016), tidak ada agenda rapat di Komisi II DPR RI, Senayan, Jakarta. Pasalnya, seluruh anggota komisi sedang melakukan kunjungan spesifik ke Bali, Bandung dan Manado.

"Besok tidak ada rapat di Senayan (terkait pemekaran daerah), seluruh anggota komisi II sedang melakukan kunjungan spesifik ke daerah-daerah," kata Lukman Edy, kepada GoRiau.com, Rabu (24/02/2016).

Sebelumnya beredar kabar akan ada rapat pembahasan pemekaran daerah di Indonesia, salah satunya Kabupaten Mandau di Riau. Lukman mengatakan, jadwal rapat baru akan dilakukan pada Jumat (26/02/2016).

"Jumat baru ada rapat dengar pendapat dengan Dirjen Otonomi Daerah Soni Sumarsono, dan tidak mengambil keputusan. Hari Senin tanggal 29 Februari baru ada Raker (Rapat Kerja) dengan Mendagri untuk membahas hal itu," lanjut politisi PKB asal Riau tersebut.

Terkait rencana pemekaran Kabupaten Mandau, Lukman Edy menyebutkan, memang sudah masuk dalam inventarisir daerah otonomi baru oleh Komisi II. Hanya saja, dalam usulan ada dua versi berbeda yakni usulan pemekaran Kabupaten Mandau dan Kota Duri.

"Di wilayah ini ada 2 usulan yaitu Kabupaten Mandau dan Kota Duri, kami akan memilih salah satunya. Kemungkinan besar adalah Kota Duri yang kami pilih, bukan Kabupaten Mandau," lanjutnya.

Selain Duri dan Kabuapten Mandau, ada beberapa daerah lagi di Riau yang masuk dalam agenda pembahasan DPR RI, diantaranya Kabupaten Indragiri Selatan, Indragiri Utara, Kota Tembialahan, Kabupaten Rokan Darussalam dan Gunung Sailan Darussalam.

"Jadi di dalam desain besar rencana penataan daerah, Riau sebenarnya masih memungkinkan dimekarkan menjadi 20 kabupaten dan kota, serta satu provinsi baru," pungkas Lukman Edy. ***

Kategori:Politik, Riau
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/