Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Boy Pohan Berebut Tiket Wasit/Juri Tinju Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
18 jam yang lalu
Boy Pohan Berebut Tiket Wasit/Juri Tinju Olimpiade 2024 Paris
2
Mandiri 3X3 Indonesia Tournament 2024 Disambut Antusias di Medan
Olahraga
11 jam yang lalu
Mandiri 3X3 Indonesia Tournament 2024 Disambut Antusias di Medan
3
Kejutan, Aditya Tahan Remis Unggulan Pertama di Pertamina Indonesia Grand Master Tournament 2024
Olahraga
13 jam yang lalu
Kejutan, Aditya Tahan Remis Unggulan Pertama di Pertamina Indonesia Grand Master Tournament 2024
4
UEA Dukung Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 FIFA 2027
Olahraga
6 jam yang lalu
UEA Dukung Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 FIFA 2027
5
Pelita Jaya Jadi Tim Pertama Lolos BCL Asia, Coach Ahang Blak-blakan Terkait Persaingan di Next Round
Olahraga
6 jam yang lalu
Pelita Jaya Jadi Tim Pertama Lolos BCL Asia, Coach Ahang Blak-blakan Terkait Persaingan di Next Round
6
Duel Fisik dan Membaca Permainan Itu Keunggulan Sergio Ramos
Olahraga
11 jam yang lalu
Duel Fisik dan Membaca Permainan Itu Keunggulan Sergio Ramos
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Fraksi-Fraksi di DPR Belum Terima Data, Pembahasan RUU Tax Amnesty Tanpa Kepastian

Fraksi-Fraksi di DPR Belum Terima Data, Pembahasan RUU Tax Amnesty Tanpa Kepastian
Sekretaris Fraksi PAN Yandri Susanto, "batik merah". (foto: Daniel)
Kamis, 25 Februari 2016 15:00 WIB
Penulis: Daniel Caramoy
JAKARTA- Rencana Pembahasan soal RUU Pengampunan Pajak (Tax Amnesty) di DPR belum juga ada kejelasan, bahkan sejumlah fraksi di DPR masih meminta tambahan waktu guna mempelajari draf RUU yang sudah diusulkan pemerintah dan masuk ke DPR RI.

Fraksi PAN misalnya,mereka juga mengaku belum mendapat data -datanya secara lengkap. "Kami masih belum membaca sepenuhnya, data juga belum sampai ke kita," tutur Sekretaris Fraksi PAN Yandri Susanto saat dikonfirmasi Legislatif.co (GoNews Group), Kamis (25/02/2016) di Gedung DPR RI Senayan.

Hal yang sama juga diungkapkan Wakil Ketua DPR Agus Hermanto, menurutnya pimpinan fraksi belum menerima naskah secara lengkap. "Pimpinan DPR juga baru menerima beberapa hari yang lalu. Perlu waktu untuk membahas detail komprehensif," katanya, usai menggelar rapat Bamus DPR.

Pada awalnya, menurut Hermanto, rapat Bamus ini adalah untuk menentukan penugasan pembahasan RUU Tax Amnesty, apakah merujuk ke alat kelengkapan dewan tertentu atau ke panitia khusus. "Nanti pembahasannya ditunda sampai rapat bamus berikutnya, jadi supaya teman teman fraksi sudah melihat lebih jelas," ungkap politikus Partai Demokrat tersebut.

Masih murutnya, soal RUU Tax Amnesty baru akan dibahas lagi pada rapat Badan Musyawarah pekan depan. Karena ia berpendapat, jika belum ada penugasan, RUU Tax Amnesty belum akan mulai dibahas. ***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/