Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Tumpukan Sampah di Pesisir Marunda Kepu Dibersihkan
Pemerintahan
13 jam yang lalu
Tumpukan Sampah di Pesisir Marunda Kepu Dibersihkan
2
Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Tournament Meriah dan Seru, Terima Kasih Medan!
Olahraga
12 jam yang lalu
Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Tournament Meriah dan Seru, Terima Kasih Medan!
3
Kadispora DKI Optimistis Timnas U-23 Indonesia Raih Tiket ke Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
9 jam yang lalu
Kadispora DKI Optimistis Timnas U-23 Indonesia Raih Tiket ke Olimpiade 2024 Paris
4
La Paene Masara : Menyedihkan Nasib Tinju Amatir Indonesia
Olahraga
11 jam yang lalu
La Paene Masara : Menyedihkan Nasib Tinju Amatir Indonesia
5
Shin Tae-yong Optimistis Indonesia Tumbangkan Irak
Olahraga
10 jam yang lalu
Shin Tae-yong Optimistis Indonesia Tumbangkan Irak
6
Pemprov DKI Adakan Nobar Indonesia Lawan Irak di Piala Asia U 23
Olahraga
9 jam yang lalu
Pemprov DKI Adakan Nobar Indonesia Lawan Irak di Piala Asia U 23
Home  /  Berita  /  GoNews Group
Wonderful Indonesia 2016

Menpar Arief Yahya Ajak HKBP Kebayoran Baru 'Bangun Danau Toba'

Menpar Arief Yahya Ajak HKBP Kebayoran Baru Bangun Danau Toba
Menteri Pariwisata RI, Arief Yahya. (GoNews/Muslikhin)
Minggu, 29 Mei 2016 09:54 WIB
Penulis: Muslikhin Effendy
JAKARTA- Mesin A-B-G-C-M yang dinyalakan Menpar Arief Yahya terus bergulir dan menemukan bentuk konkretnya. Menjadikan gabungan akademition, business, goverment, community dan media sebagai subjek dalam membangun destinasi pariwisata. Pun juga yang terjadi dengan Badan Otorita Pariwisata (BOP) Danau Toba. Kelima usur itu disebut sebagai pentahelix.

Sabtu, 28 Mei 2016, Menpar Arief Yahya mendatangi seminar yang diprakarsai Gereja Huria Kristen Batak Protestan (HKBP) Kebayoran Baru, Jakarta. Tujuannya adalah, Bersatu untuk Danau Toba! tema yang diangkat: "Peran Gereja Mendukung Badan Pariwisata Danau Toba", Gereja HKBP Kebayoran Baru, Jakarta.

Menpar Arief Yahya disambut pimpinan tertinggi Ephorus HKBP Pdt. Dr. S. A. E. Nababan, Pdt. Frits Hutapea, STh dan Ketua Panitia HUT-65-Tahun HKBP Kebayoran Baru Paul Lubis di Gereja HKBP Kebayoran Baru. Gereja HKBP yang dia kunjungi memang berada di Jakarta. Tetapi komunitas (community) gereja HKBP punya pengaruh yang kuat di masyarakat Tapanuli, termasuk di Danau Toba.

Arief Yahya tertarik dengan undangan seminar yang mereka buat, karena tujuannya untuk mensukseskan program percepatan pembangunan Toba. Didampingi Ketua Pokja Percepatan 10 Top Destinasi, Hiramsyah S Thaib, dia menjelaskan progres pengembangan Danau Toba sebagai "Bali Baru" di Sumatera Utara.

Mengapa Toba dijadikan satu dari 10 destinasi prioritas itu? Partama, dari atraksinya, Toba sangat kuat. Memiliki alam yang indah, historis kaldera yang kuat, bekas ledakan dahsyat ribuan tahun silam. "Alam atau naturenya sendiri sudah memikat," kata Arief Yahya.

Lalu culture-nya, atau budaya Tapanuli juga sangat kaya dan berkarakter. Seperti halnya Bali yang kaya akan budaya, Toba dengan budaya Bataknya juga sangat kuat mengakar. "Itu adalah kekuatan lain di Toba. Jadi kami justru akan mendorong budaya itu semakin kuat untuk menjadi daya tarik wisatawan. Budaya itu semakin dilestarikan, semakin mensejahterakan," jelas Arief Yahya.

Memang ada yang confuse soal Bali Baru di 10 Destinasi itu. Bukan menjadikan destinasi itu dengan budaya Bali, dengan tarian Bali, kecak, legong dan gamelan yan khas itu. Atau meng-Hindu-kan orang Batak. Bukan itu yang dimaksud. Tetapi menjadikan destinasi Toba dikunjungi oleh 4 juta wisman setahun, seperti yang terjadi di pulau dewata Bali itu. "Bali baru itu maksudnya, potensinya menjadi destinasi unggulan yang dikunjungi jutaan wisman," ungkap Arief.

Target Toba di 2019 hanya 1 juta, tentu itu angka yang fantastik jika dilihat dari sekarang ini. Tetapi lihat saja, ketika Direct Flight ke Kuala Namu semakin banyak. Jalur Silangit dan Sibisa semakin ramai. Jalan tol dari Kuala Namu -Tebing Tinggi dan Pematang Siantar-Parapat, maka akses nya semakin terbuka. (*/dnl)

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/