Gara-gara Seorang Pejalan Kaki, 2 Anggota Brimob Polda Riau Dianiaya 20 OTK Pakai Kayu Broti
Penulis: Barkah Nurdiansyah
Peristiwa nahas itu bermula ketika Erwin melintas di Jalan Durian, Kecamatan Payung Sekaki, Pekanbaru, sekitar pukul 23.00 WIB. Tepat di persimpangan Jalan Durian-Pasar Palapa, tiba-tiba seorang pria tidak dikenal yang sedang menyeberang jalan mengumpat ke arah Erwin.
Data yang dirangkum GoRiau.com dari pihak kepolisian, karena merasa dihina, Erwin memutar sepeda motornya dan berhenti di depan sebuah bengkel. Di sana, pria tersebut masih memakinya. Melihat ada empat orang yang ada di bengkel tersebut, Erwin kemudian pergi ke arah simpang Jalan Durian-Rajawali dan bertemu dengan Eka.
Mendengar pengakuan rekannya, Eka langsung bergegas ke TKP bersama dengan Erwin. Namun, saat Eka ingin mencari tahu pria yang telah memaki rekannya itu. Ternyata, keduanya telah ditunggu oleh puluhan pemuda yang disenjatai dengan balok kayu dan langsung mengejar keduanya.
Tidak berdaya, keduanya babak belur dikeroyok puluhan OTK tersebut. Berhasil melarikan diri, dalam keadaan luka-luka disekujur tubuhnya, keduanya kemudian membuat laporan ke Mapolsek Payung Sekaki.
Kanit Reskrim Polsek Payung Sekaki, Iptu EJ Manullang, Rabu (27/7/2016) saat dikonfirmasi, membenarkan adanya peristiwa pengeroyokan yang dialami oleh kedua anggota Polri tersebut, hingga menderita cidera pada kepala, wajah dan bahunya.
"Laporan dan hasil visum kedua korban sudah kita terima, saat ini kasusnya sedang dalam penyelidikan. Dugaan sementara, pelaku berjumlah sekitar 20 orang menggunakan kayu balok dan salah seorang pelaku yang diduga sebagai otak aksi pengeroyokan tersebut, identitasnya sudah kita kantongi dan dalam pengejaran," pungkas Kanit.***
Kategori | : | Hukum, GoNews Group |