Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Manager Timnas Putra dan Timnas Wanita Indonesia Terisi
Olahraga
18 jam yang lalu
Manager Timnas Putra dan Timnas Wanita Indonesia Terisi
2
Veddriq Juara di Shanghai, Panjat Tebing Selangkah Lagi Tambah Tiket Ke Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
16 jam yang lalu
Veddriq Juara di Shanghai, Panjat Tebing Selangkah Lagi Tambah Tiket Ke Olimpiade 2024 Paris
3
Bambang Asdianto Bicara Kesiapan Pemain Timnas Basket Indonesia Jelang SEABA U-18 Women’s di Thailand
Olahraga
17 jam yang lalu
Bambang Asdianto Bicara Kesiapan Pemain Timnas Basket Indonesia Jelang SEABA U-18 Women’s di Thailand
4
Lestarikan Warisan Budaya Batak Lewat Konser Musik Anak Ni Raja
Umum
16 jam yang lalu
Lestarikan Warisan Budaya Batak Lewat Konser Musik Anak Ni Raja
5
Rakor PON XXI di Medan, Menpora Dito Sebut Kesiapan Sumatera Utara Sudah Matang
Olahraga
16 jam yang lalu
Rakor PON XXI di Medan, Menpora Dito Sebut Kesiapan Sumatera Utara Sudah Matang
6
Srikandi PLN Mengajar, Mahasiswa LP3I Jakarta Gali Lebih Dalam Peran Humas di Era Digital
Umum
2 jam yang lalu
Srikandi PLN Mengajar, Mahasiswa LP3I Jakarta Gali Lebih Dalam Peran Humas di Era Digital
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Abrasi Mengganas, Balasan Keluarga Kuala Ceurape Bireuen Mengungsi

Abrasi Mengganas, Balasan Keluarga Kuala Ceurape Bireuen Mengungsi
Tanggul penahan ombak darurat kembali dihantam abrasi di Kuala Ceurape, Jangka, Bireuen, Kamis (1/8/2016) sore. [Joniful Bahri]
Kamis, 01 September 2016 21:43 WIB
Penulis: Joniful Bahri

BIREUEN - Pascaabrasi akibat pasang purnama, balasan kepala keluarga yang menetap di kawasan pesisisr Gampong Kuala Ceurape, Kecamatan Jangka, Kabupaten Bireuen, terpaksa mengungsi.

Menurut sejumlah warga Kuala Ceurape, kepada GoAceh, Kamis (1/9/2016), warga terpaksa mengungsi setelah abrasi hantaman pasang purnama terjadi tadi sore, bahkan air laut sempat naik ke pemukiman penduduk.

“Ada sekitar 16 kepala keluarga (KK) yang selama ini menetap di kawasan pinggir pantai terpaksa mengungsi sementara ke tempat keluarga dekatnya yang dianggap aman,” kata salah seorang warga Kuala Cerape, Tarmizi.

Bahkan hingga saat ini, balasan kepala keluarga masih tetap bertahan ditempat yang aman, guna menghindari luapan air laut akibat pasang purnama tersebut.

Kepala BPBD Bireuen, Farhan Husein yang dikonfirmasi GoAceh, Kamis (1/9/2016) malam membenarkan kondisi kawasan Kuala Ceurape, kembali porak-poranda setelah dihantam pasang purnama tadi sore.

“Bahkan informasi terakhir dari perangkat Gampong setempat, ada warga yang harus mengungsi ke tempat yang lebih aman, karena takut air laut kembali naik bila pasang purnama susulan mala mini,” terangnya.

Diberitakan sebelumnya, abrasi pasang purnama kembali menerjang kawasan Kuala Ceurape, Kecamatan Jangka, Kamis (1/8/2016) sekira pukul 18.00 WIB. Bahkan ruas jalan di kawasan Gampong yang telah dibangun dan bantalan tiang pancang penahan tanah lahan warga kawasan pesisir pantai juga kembali hancur setelah dihantam pasang purnama tadi sore.

Editor:Kamal Usandi
Kategori:GoNews Group, Umum
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/