Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Rohmalia Pecahkan Rekor Dunia Cricket di Seri Bali Bash International
Olahraga
15 jam yang lalu
Rohmalia Pecahkan Rekor Dunia Cricket di Seri Bali Bash International
2
Melaju ke Semifinal Piala Asia U 23, STY Sebut Meningkat Kepercayaan Timnas U 23 Indonesia
Olahraga
15 jam yang lalu
Melaju ke Semifinal Piala Asia U 23, STY Sebut Meningkat Kepercayaan Timnas U 23 Indonesia
3
Timnas Cricket Putri Indonesia Kalahkan Mongolia di Bali Bash Internasional
Olahraga
15 jam yang lalu
Timnas Cricket Putri Indonesia Kalahkan Mongolia di Bali Bash Internasional
4
Kembali Unjuk Kebolehan, Aditya Kalahkan Pecatur Kawakan GM Thien Hai Dao
Olahraga
9 jam yang lalu
Kembali Unjuk Kebolehan, Aditya Kalahkan Pecatur Kawakan GM Thien Hai Dao
5
Seleksi Lokakarya Wasit dan Asisten Wasit Liga 3 Tahun 2023/2024 Bergulir
Olahraga
9 jam yang lalu
Seleksi Lokakarya Wasit dan Asisten Wasit Liga 3 Tahun 2023/2024 Bergulir
6
Hadapi Uzbekistan di Semifinal, Timnas U 23 Indonesia Diharapkan Bisa Tampil Seperti Lawan Korsel
Olahraga
6 jam yang lalu
Hadapi Uzbekistan di Semifinal, Timnas U 23 Indonesia Diharapkan Bisa Tampil Seperti Lawan Korsel
Home  /  Berita  /  GoNews Group
Tendang Siswa saat Jam Belajar

Guru Penganiaya Siswa Minta Maaf, Pihak Keluarga Sepakat Berdamai

Guru Penganiaya Siswa Minta Maaf, Pihak Keluarga Sepakat Berdamai
Kepala Sekolah SMPN 33 Pekanbaru, Edison Malau saat berada di Unit PPA Polresta Pekanbaru, Rabu sore (Foto: Barkah)
Rabu, 14 September 2016 16:38 WIB
Penulis: Barkah Nurdiansyah
PEKANBARU - Setelah pihak Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 33 Pekanbaru, Riau melakukan mediasi antara siswanya AE (13) yang diduga telah dianiaya seorang guru agama, Hn (40), akhirnya diselesaikan secara kekeluargaan.

"Kita sudah pertemukan keluarga siswa dengan guru yang bersangkutan di Sekolah beberapa waktu lalu dan akhirnya mereka sepakat berdamai," kata Kepala Sekolah SMPN 33 Pekanbaru, Edison Malau saat berbincang dengan GoRiau.com di Mapolresta Pekanbaru, Rabu (14/9/2016) siang.

"Terkait kejadian yang ternyata kesalah pahamanan itu, kita dari pihak sekolah juga sudah meminta maaf dengan pihak keluarga siswa, juga guru yang bersangkutan sudah meminta maaf secara pribadi," imbuhnya.

Hn yang menjadi terlapor dalam kasus dugaan penganiayaan terhadap siswanya saat jam pelajaran itu mengaku jika dirinya tidak menyangka akan sampai ke ranah hukum.

"Saya tidak sengaja, kemarin itu saya lagi bercanda dengan siswa-siswi lain. Tauhunya, kaki saya kena Dia (AE). Saya tidak menyangka seperti ini jadinya," ungkapnya saat dijumpai GoRiau.com di Mapolresta Pekanbaru, Rabu siang.

Terpisah, Ss (43) saat dikonfirmasi GoRiau.com mengakui jika Ia sudah sepakat berdamai dengan Hn maupun pihak sekolah. "Mereka (Hn dan pihak sekolah) sudah datang ke rumah, minta maaf karena kejadian itu. Kami sudah maafkan dan berdamai," tukasnya.

Pantauan GoRiau.com, terlihat Kepala Sekolah SMPN 33 Pekanbaru serta pejabat sekolah lainnya dengan mengenakan seragam kemeja putih celana hitam ikut mendampingi pemeriksaan terlapor Hn di Unit PPA Polresta Pekanbaru.

Hingga berita ini diterbitkan, terlapor Hn masih menjalani pemeriksaan di Unit PPA Polresta Pekanbaru, terkait kasus dugaan penganiayaan yang dilakukannya terhadap seorang siswa saat jam pelajaran berlangsung beberapa waktu lalu.***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/